TRIBUNTRAVEL.COM - Arab Saudi menurunkan harga paket layanan haji 2023 sekitar 30 persen dari harga yang ditetapkan pada 2022.
Paket layanan haji tahun ini sebesar 4.632,87 riyal Arab Saudi, sedangkan tahun sebelumnya sebesar 5.656,87 riyal Arab Saudi.

Ini berarti harga paket layanan haji turun sekira 1.024 riyal Arab Saudi atau 30 persen.
Menurut Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief, yang diturunkan oleh Pemerintah Arab Saudi adalah paket layanan haji.
Baca juga: Arab Saudi Turunkan Harga Paket Layanan Haji 30 Persen, Kenapa Biaya Haji Jemaah Indonesia Naik?
Yang dimaksud paket layanan haji adalah layanan dari 8-13 Zulhijjah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina atau yang biasa disebut Armuzna atau Masyair.
Untuk warga domestik, pemerintah Arab Saudi menawarkan empat paket layanan Masyair pada 2023.
LIHAT JUGA:
Dengan rincian sebagai berikut:
1. Mulai 10,596 - 11,841 riyal Arab Saudi (sekitar Rp 43 juta - Rp 48 juta)
2. Mulai 8,092 - 8,458 riyal Arab Saudi (sekitar Rp 33 juta - Rp 34,5 juta)
3. Mulai 13,150 riyal Arab Saudi (sekitar Rp 53,6 juta)
4. Mulai 3,984 riyal Arab Saudi (sekitar Rp16 juta), tapi tidak ada layanan di Mina (hanya akomodasi dan konsumsi di Arafah dan Muzdalifah)
Baca juga: Calon Jemaah Haji 2020 yang Gagal Berangkat Harus Bayar Sesuai Tahun Keberangkatan, Kini Rp 69 Juta?
"Itulah yang disebut paket layanan haji yang ditangani oleh Syarikah atau perusahaan di Saudi. Harganya pada tahun lalu naik sangat signifikan karena alasan pandemi. Tahun ini Alhamdulillah diturunkan," kata Hilman di Jakarta, Sabtu (21/1/2023), dikutip dari laman Kemenag.
"Jadi terkait paket layanan haji di Masyair, hitungan dalam usulan BPIH (Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji) pemerintah juga turun, kisarannya juga 30 persen dan itu sangat signifikan," sambungnya.
Jadi dalam usulan biayah haji 2023, kata Hilman, pemerintah sudah melakukan penyesuaian harga sesuai yang ditetapkan Arab Saudi.
Meski demikian, pihaknya tetap mempertahankan kualitas layanan bagi jemaah di Masyair.
"Kepada perusahaan penyedia layanan, kami tetap meminta komitmen agar dengan harga yang ditetapkan pemerintah Saudi itu, layanan yang diberikan kepada jemaah juga tetap berkualitas," jelasnya.
Hilman menambahkan, komponen BPIH tidak hanya paket layanan haji.
Komponen biaya haji yang diusulkan pemerintah kepada DPR mencakup layanan akomodasi, konsumsi, dan transportasi selama di Arab Saudi, baik Jeddah, Mekkah, maupun Madinah.
"Di luar Masyair, masa tinggal jemaah sekitar 30 hari, baik di Makkah maupun Madinah. Ini kita siapkan semua layanannya," papar Hilman.
Selain itu, penyusunan usulan BPIH juga memperhatikan komponen kurs dolar AS dan kurs riyal Arab Saudi.
Baca juga: Usulan Kenaikan Biaya Haji 2023 Rp 69 Juta Belum Final, Akan Ditetapkan Bulan Depan
Hal lain yang menjadi perhatian adalah komponen pesawat sebab sangat bergantung pada harga avtur.
"Usulan pemerintah terkait biaya haji 2023 belum final, karena terbuka untuk dibahas bersama dengan Komisi VIII DPR. Semoga kita bisa mendapatkan rumusan yang paling pas terkait biaya haji tahun ini," tandasnya.

Biaya ibadah haji naik jadi Rp 69 juta
Biaya Haji 2023 yang ditanggung jemaah naik menjadi Rp 69 juta.
Dibanding dengan biaya tahun sebelumnya pada 2022 yaitu Rp 39,8 juta, tentu angkanya cukup naik drastis.
Baca juga: Biaya Ibadah Haji Jemaah Indonesia Naik Jadi Rp 69 Juta, Ini Rinciannya
Baca juga: Mau Berangkat Haji Tahun 2023? Berikut Tips Buat Ajukan Paspor Haji
Meski demikian, besar biaya haji 2023 dan 2022 ternyata tidak jauh berbeda yakni pada kisaran Rp 98 jutaan per jemaah.
Namun yang jadi pembeda adalah besaran biaya yang ditanggungkan kepada masyarakat dan nilai manfaat yang diterima.
Pada tahun sebelumnya, biaya perjalanan ibadah haji sebesar Rp 98.379.021,09 dengan komposisi yang ditanggung jemaah sebesar Rp 39.886.009,00 (40,54 persen) dan nilai manfaat (optimalisasi) sebesar Rp 58.493.012,09 (59,46 persen).
Sementara itu, pada tahun 2023, biaya perjalanan ibadah haji sebesar Rp 98.893.909 dengan komposisi yang ditanggung jemaah sebesar 69.193.733 (70 persen) dan nilai manfaat (optimalisasi) sebesar Rp 29.700.175 (30 persen).
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Arab Saudi Turunkan Paket Layanan Haji 2023 hingga 30 Persen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.