Breaking News:

Sandiaga Uno Akan Tindak Tegas Oknum Catcalling Wisatawan Wanita di Gili Trawangan

Viral sebuah video wisatawan wanita kena catcalling saat liburan di Gili Trawangan, Sandiaga Uno akan tindak tegas pelaku.

Instagram/@sandiuno
Sandiaga Uno akan menindak tegas oknum catcalling di Gili Trawangan usai viral video seorang wanita mengungkapkan keluh kesahnya baru-baru ini. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Baru-baru ini viral sebuah video seorang wanita yang mengaku mendapat perlakuan tidak menyenangkan saat liburan ke Gili Trawangan.

Wisatawan wanita tersebut mengungkapkan jika dirinya kena catcalling sejak di pelabuhan saat liburan ke Gili Trawangan.

Tangkapan layar video wisatawan wanita mengungkapkan jika dirinya kena 'catcalling' saat liburan ke Gili Trawangan.
Tangkapan layar video wisatawan wanita mengungkapkan jika dirinya kena 'catcalling' saat liburan ke Gili Trawangan. (Instagram/@sandiuno)

Keluhan wisatawan wanita tersebut lantas mendapat respon dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.

Melalui akun Instagramnya @sandiuno, Sandiaga Uno mengungkapkan pihaknya akan menindak tegas oknum yang melakukan pelecehan seksual secara verbal.

Baca juga: Viral di Medsos, Seseorang Terlihat Berjalan di Sungai & Disebut Bisa Melangkah di Atas Air

"Beredar testimoni dari salah satu wisatawan Gili Trawangan mengeluh kena catcalling, dalam video yang diunggah di TikTok oleh akun @miaearliana itu. Ia mengungkapkan kekesalannya kepada warga yang catcalling kepadanya saat dia berwisata di Gili Trawangan," bunyi keterangan video di akun Instagram Sandiaga Uno dikutip TribunTravel pada Selasa (20/9/2022).

Tonton juga:

Sementara dalam video yang diunggah, wanita tersebut mengatakan, "Catcalling di Gili T bener-bener ga main main bestie, sorry to say. And it makes me uncomfortable to going back to that island. Padahal pantai nya bagus banget dan diving spot nya juga bagus."

Sandiaga Uno menanggapi video viral wanita itu dan mengatakan, "NTB ini kan adalah destinasi pariwisata yang ramah muslim."

Baca juga: Viral Kampung Purba di De Tjolomadoe Karanganyar Pamerkan Mumi Asal Indonesia, Seperti Apa?

"Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia memuliakan tamunya. Ini tuh sudah ada hadistnya, kita harus memuliakan tamu, jangan di-cat call dan tolong berhenti," ungkap Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno melanjutkan, "Saya tegas saja, saya sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat. Saya sudah berkoordinasi dengan asosiasi dan dunia usaha setempat, semua setuju dan tentunya kita berikan pembinaan, kita berikan edukasi kepada para pelaku pariwisata maupun masyarakat setempat yang sebetulnya, ini cuma kelakuan beberapa oknum yang harus kita berikan peringatan agar tidak diulang lagi."

Pantai indah di Gili Trawangan. Seorang wisatawan wanita menceritakan dirinya kena 'catcalling' saat liburan.
Pantai indah di Gili Trawangan. Seorang wisatawan wanita menceritakan dirinya kena 'catcalling' saat liburan. (Traveler/ Rizal Akbar Aldyan)
2 dari 4 halaman

Sekali lagi, Sandiaga Uno menyebutkan bahwa perbuatan pelecehan seksual verbal sangat mengganggu kenyamanan siapapun.

"Saya langsung berkoordinasi dan meminta untuk ditindak tegas oknum yang melakukannya supaya kejadian ini Tidak TERULANG LAGI," tulis Sandiaga Uno di akun Instagramnya.

"Saya mohon, tolong kita jaga bersama-sama citra dan reputasi pariwisata Indonesia yang ramah demi meningkatnya kembali peluang usaha dan lapangan kerja," pungkas Sandiaga Uno.

Baca juga: Diduga Kelelahan, Pengawal Kerajaan Inggris Pingsan saat Jaga Peti Ratu Elizabeth II, Videonya Viral

Tindak Tegas Polusi Suara di Canggu Bali

Wisatawan padati Pantai Batu Bolong Canggu, Bali.
Wisatawan padati Pantai Batu Bolong Canggu, Bali. (TRIBUN BALI/ZAENAL NUR ARIFIN)

Canggu menjadi sorotan belakangan ini lantaran keluhan masyarakat setempat terkait polusi suara.

Kebisingan dari kelab malam dan bar di Canggu, membuat masyarakat setempat mulai merasa terganggu.

Terlebih Canggu menjadi surga baru bagi turis asing, terutama para digital nomad.

Hal ini membuat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno harus turun tangan.

Melalui unggahan di akun Instagramnya, Sandiaga Uno menegaskan bahwa tata cara pariwisata harus menyesuaikan dengan aturan lokal yang berlaku.

Ia mengajak para wisatawan untuk menjunjung tinggi adat istiadat dan norma yang ada.

3 dari 4 halaman

"Kita pertahankan predikat Bali sebagai destinasi paling bahagia di dunia," tulis Sandiaga Uno dalam keterangan unggahan.

Lebih lanjut, Sandiaga Uno meminta bantuan aparat setempat untuk berkolaborasi dalam menindak tegas suara-suara menggelegar yang berasal dari bar dan beach club di Canggu sampai jam 4 pagi.

"Tolong hargai dan saling menjaga harmonisasi alam, budaya, dan manusia di Bali khususnya di wilayah Canggu. Bersama-sama pulihkan ekonomi dan ciptakan lapangan kerja baru," tuturnya.

Sandiaga Uno mengaku bahwa ia mendapat keluhan dari para pemilik hotel berkaitan dengan kebisingan yang ada di wilayah Canggu sekira 1,5 tahun yang lalu.

Ia pun sudah menurunkan tim dan memang di tengah pandemi kegiatan pariwisata Canggu belum terlalu padat dan kunjungan wisatawan belum banyak sehingga tidak terlalu berdampak.

Baca juga: Santap Iga Bakar Dinosaurus Ukuran Jumbo, Kuliner Viral yang Wajib Dicoba di Sukoharjo

Namun kini, di mana kunjungan wisatawan sudah di atas 10 ribu per hari untuk wisatawan mancanegara, menimbulkan bukan hanya kepadatan tapi kebisingan yang luar biasa sampai jam 4 pagi.

Menindaklanjuti hal tersebut, Sandiaga Uno bekerja sama dengan aparat setempat memberikan satu pesan yang tegas dan lugas agar seluruh peraturan ditegakkan.

Pihaknya juga memastikan kearifan lokal masyarakat Bali yang adat istiadatnya sudah dikenal mengedepankan toleransi kebersamaan bisa menjadi satu pedoman yang tentunya dipatuhi.

"Kami akan bertindak segera dan tentunya butuh dukungan semua pihak termasuk aparat setempat," ucap Sandiaga Uno.

"Kami apresiasi petisi yang sudah diajukan melalui change.org dan kami pantau karena kalau tidak salah ada 6 ribu lebih dan ini yang harus kita pastikan suara dari masyarakat. Pemerintah hadir untuk memberikan solusi," imbuhnya.

4 dari 4 halaman

Sandiaga menuturkan, Kemenparekraf akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah.

Ia juga meminta kepada para pelaku usaha pariwisata di Canggu untuk mematuhi peraturan yang berlaku.

Baca juga: Viral Seorang Penumpang Mencoba Memecahkan Kaca Pesawat dan Menyerang Staf Maskapai

(TribunTravel.com/ Rtn)

Baca juga selengkapnya seputar viral di medsos, di sini.

Selanjutnya
Sumber:
Tags:
Gili TrawanganSandiaga Unocatcallingviral Cromboloni Dhawank Delvi Syakirah Kepulauan Gili
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved