TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan dengan orang terkasih tentu adalah hal yang menyenangkan.
Terlebih jika liburan bersama kekasih dan keluarganya yang akan semakin membuat liburan menjadi lebih seru.

Namun hal ini tidak berlaku bagi seorang wanita yang justru merasa kesal setelah diajak liburan oleh keluarga pacar.
Awalnya wanita ini begitu bersemangat diajak liburan oleh kakek dan nenek pacarnya.
Baca juga: Itinerary Liburan 2 Hari di Cebu Filipina, Kunjungi Museum sampai Snorkeling di Laut
Namun ketika dia diberitahu dirinya harus membayar 300 poundsterling atau sekitar Rp 5,3 juta jika ingin ikut, dia pun marah.
Dilansir dari The Sun, Sabtu (23/7/2022), kisah viral ini diungkapkan oleh pacar dari wanita tersebut melalui forum Reddit.
LIHAT JUGA:
Pria itu mengungkapkan, keluarganya mengajak pacarnya untuk berlibur di kabin.
Dia menjelaskan bahwa karena kabinnya sangat tua, maka dari itu ada pemeliharaan konstan yang perlu dilakukan.
Karena kakek-neneknya yang sudah tua tidak dapat melakukan pekerjaan itu sendiri, mereka harus mempekerjakan orang untuk melakukannya.
Baca juga: Viral Penumpang Belum Vaksin Booster Memaksa Naik Kereta, Marah-marah saat Diminta Turun
Namun, mereka tidak mampu membayar jasa orang tersebut.
"Aturannya adalah sebagai berikut; setiap orang dari usia 20 tahun harus membayar biaya tahunan untuk diizinkan tinggal di kabin. Besarnya biaya bervariasi karena dihitung sesuai dengan berapa banyak orang yang berencana menggunakan kabin, dan seberapa besar biaya pemeliharaan tahun sebelumnya," ungkap pria itu dalam forum Reddit.

Dia mengungkapkan, awalnya pacarnya bahagia diajak bertemu keluarga besarnya.
Namun, dia berubah kesal karena diminta ikut membayar.
"Dia sangat gembira tentang gagasan bertemu keluarga besar saya dan pergi ke kabin, karena dia sangat ingin tahu tentang hal itu setelah mendengar saya berbicara banyak tentang hal itu," tulis pacar dari wanita tersebut.
"Tentu saja, saya mendudukkannya dan memberi tahu dia tentang aturan dan bagaimana dia harus membayar, karena semua orang membayar, dan itu adil baginya untuk melakukannya juga karena dia akan menggunakan kabin ketika datang dengan saya tahun ini," sambungnya.
Gara-gara masalah ini, keduanya pun bertengkar hebat.
Wanita tersebut akhirnya memutuskan untuk tak ikut berlibur dengan keluarga pacarnya.
Baca juga: Viral Bayi 13 Bulan Terbang Terpisah dari Orang Tuanya, Maskapai Enggan Tanggung Jawab
"Kami memiliki argumen besar di mana dia menyimpulkan dengan mengatakan dia akan membuat rencana lain tanpa saya musim panas ini," ungkap si pria.
"Aturannya sangat sederhana dan dibuat benar-benar adil untuk semua orang, saya tidak mengerti mengapa dia berpikir dia harus dibebaskan dari itu," imbuhnya.

Cerita ini sontak mengundang berbagai macam komentar dari netizen.
Tak sedikit dari mereka justru mendukung keputusan wanita tersebut.
Menurut mereka, itu adalah haknya jika tak ingin mengeluarkan uang untuk berlibur bersama keluarga pacarnya.
Baca juga: Viral Seekor Anjing Bisa Berjalan Mirip Manusia, Ternyata Ada Kisah Sedih di Baliknya
Daftar barang di kamar hotel yang boleh dibawa pulang
Liburan tentunya traveler akan menginap di hotel untuk bermalam selama beberapa hari.
Nah sebelum menginap di hotel, traveler harus mengetahui barang apa saja yang boleh dibawa pulang dari kamar hotel.
Diberitakan TribunTravel sebelumnya, tak semua barang di hotel dapat traveler bawa pulang setelah check-out.
David Elton, partner Home Grown Hotels di Inggris mengatakan, tamu yang tidak tahu akan membawa barang semau mereka.
Menurut Travel+Leisure, traveler diperbolehkan untuk membawa pulang shampoo, conditioner, lotion, biji kopi, dan pulpen.
Namun traveler harus menghindari untuk mengambil karya seni dan barang elektronik di kamar hotel.

Meskipun mungkin tidak akan dikenakan hukuman penjara, kemungkinan hotel akan mengenakan biaya untuk barang tersebut.
Beberapa tamu bahkan akan ditempatkan pada daftar 'no stay' atau 'tidak tinggal'.
Baca juga: Viral Turis Wanita Nekat Tunggangi Lumba-lumba yang Terdampar, Aksinya Tuai Kecaman
Tentu saja ini akan membuat traveler tidak akan pernah bisa menginap di hotel tersebut untuk kedua kalinya.
Sebagian besar hotel besar saat ini telah masuk dalam jaringan hotel yang berbasis database komputer, dilaporkan NBC.
Sehingga hotel satu dengan hotel yang lain dapat mengetahui informasi apapun, termasuk informasi 'pencurian' yang dilakukan tamu hotel.
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul SEMULA Senang Diajak Liburan Keluarga Pacar, Wanita Ini Berubah Kesal karena Diminta Membiayai.