TRIBUNTRAVEL.COM - Cara menyimpan rendang sisa sajian Idul Adha agar awet, cocok dicoba para anak kost.
Menyambut Idul Adha 2022, umat muslim akan merayakan dengan penyembelihan hewan kurban dan memasak dagingnya menjadi aneka olahan.
Satu di antara beragam sajian Idul Adha yang populer di Indonesia adalah rendang.
Kuliner khas Padang ini terkenal enak dan digemari banyak orang.
Rasanya yang identik dengan bumbu rempah gurih cocok jadi lauk makan.
Rendang daging sapi biasanya dimasak dalam jumlah banyak sekaligus, karena proses masak rendang daging sapi sangat lama.
Jika rendang daging sapi tidak habis dimakan satu hari, kamu bisa menyimpannya.
Namun, menyimpan rendang daging sapi tak boleh sembarangan.
Supaya rendang daging sapi awet, ada cara khusus untuk menyimpan rendang daging sapi.
Jika cara menyimpan rendang daging sapi sudah benar, makan rendang bisa tahan hingga dua minggu.
Meski disimpan dalam waktu lama, rasa dan tekstur rendang daging sapi tidak akan berubah.
Dikutip dari Sajian Sedap, berikut cara menyimpan rendang daging sapi supaya awet tanpa merubah tekstur dan rasanya.
Baca juga: 7 Nasi Padang Enak di Surabaya untuk Makan Siang, Lauk Beragam dari Rendang sampai Ayam Balado
1. Masak rendang selama 8 jam
Saat proses memasak, pastikan rendang daging sapi matang sempurna dan bumbu meresap.
Supaya rendang daging sapi benar-benar matang, masak rendang selama kurang lebih 8 jam untuk memastikan daging matang dan bumbu meresap.
2. Jangan disimpan saat masih panas
Hindari menyimpan rendang daging sapi yang baru matang dan masih panas.
Pisahkan rendang yang akan dimakan langsung dengan rendang yang akan disimpan.
Biarkan rendang yang yang akan disimpan hingga bersuhu ruangan.

3. Simpan rendang daging sapi dalam wadah kedap udara
Masukkan rendang daging sapi yang sudah bersuhu ruangan ke dalam wadah kedap udara atau plastik vakum.
Apabila tidak mempunyai plastik vakum, gunakan plastik biasa dan ikat rapat.
4. Kemas rendang daging sapi dalam porsi kecil
Jangan simpan rendang daging sapi dalam jumlah banyak sekaligus.
Jika kamu masak rendang daging sapi dalam porsi cukup banyak, sebaiknya jangan disimpan menjadi satu.
Kemas rendang dalam porsi kecil.
Cara ini memudahkan kamu untuk memanaskan rendang sesuai takaran yang dibutuhkan untuk satu kali makan.
Selain cara menyimpan rendang daging sapi agar awet, kamu juga bisa coba cara masak rendang daging sapi yang empuk dan bumbunya meresap.

Baca juga: Bosan Makan Sate, Coba 3 Resep Olahan Daging Kambing Enak & Cocok untuk Lauk
Cara Masak Rendang Sapi Buat Sajian Idul Adha, Daging Cepat Empuk dan Bumbu Meresap
Daging sapi untuk rendang pun dipilih dari bagian tertentu pada sapi.
Biasanya, daging sapi rendang dipilih yang tidak berlemak.
Merangkum dari berbagai sumber, berikut cara masak rendang daging sapi agar cepat empuk tapi dagingnya tetap utuh dan tidak hancur.
1. Cara potong daging
Hal pertama yang harus diperhatikan saat masak rendang daging sapi adalah cara memotong dagingnya.
Daging sapi yang akan dimasak rendang harus dipotong searah serat.
Ketebalan daging pun perlu diperhatikan, jangan terlalu tebal dan jangan terlalu tipis supaya tidak hancur saat dimasak.
2. Daging dipukul-pukul tidak sampai hancur
Kelezatan rendang daging sapi ada pada bumbunya.
Semakin bumbunya meresap, maka rendang daging sapi semakin enak.
Jika ingin masak rendang daging sapi yang enak dan bumbunya meresap, dagingnya bisa dipukul-pukul hingga sedikit pipih tanpa membuatnya hancur.
Selain itu, daging yang sudah dipukul-pukul akan cepat empuk dan matang sempurna.
Baca juga: 5 Olahan Daging Kambing Praktis untuk Sajian Idul Adha, dari Bagar Kambing hingga Tongseng Kambing
3. Pilih daging sapi bagian paha
Kesalahan memilih bagian daging sapi juga bisa membuat rendang kurang sempurna saat dimasak.
Bagian sapi yang dagingnya paling cocok dimasak rendang adalah bagian paha,
Hal ini karena daging sapi bagian paha teksturnya padat dan tidak berlemak
(TribunTravel.com/Tys)
Baca juga: Cara Menyimpan Daging Sapi di Freezer dan Waktu Penyimpanan yang Direkomendasikan