Breaking News:

Turis Kecewa Beri Ulasan Buruk Wisata Stonehenge: Hanya Tumpukan Batu yang Terlalu Dimuliakan

Seorang turis yang kecewa menyebut Stonehenge hanya tumpukan batu yang terlalu dimuliakan dan menulis ulasan buruk tentangnya.

Ana Paula Grimaldi /Unsplash
Pemandangan Stonehenge di Inggris. Turis yang kecewa tulis ulasan buruk dan menyebutnya hanya tumpukan batu yang terlalu dimuliakan. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang turis sekaligus kritikus arkeologi menyebut Stonehenge hanya tumpukan batu yang terlalu dimuliakan.

Ia juga menulis ulasan buruk karena ponselnya tidak berfungsi saat berkunjung ke Stonehenge.

Pengulas Tripadvisor jauh dari terkesan dengan kunjungan di Stonehenge yng berlokasi di Dataran Salisbury, Wiltshire.

Baca juga: Netizen Malaysia Ngamuk, Negaranya Kalah Jauh dari Indonesia dalam Peringkat Masakan Terbaik Dunia

Hot spot wisata terkenal di dunia ini merupakan salah satu dari sejumlah tempat yang diberi ulasan bintang satu oleh pengunjung yang pilih-pilih.

Dilansir dari Mirror.co.uk, Senin (20/6/2022), Lebih dari dua juta ulasan ditolak atau dihapus dari Tripadvisor karena alasan termasuk penipuan, bias, dan melanggar standar komunitas, tetapi ulasan tersebut tetap ada.

Stonehenge, situs prasejarah di Inggris.
Stonehenge, situs prasejarah di Inggris. (Flickr/ thegarethwiscombe)

Yang lain menilai bahwa Stonehenge bukan satu-satunya tempat untuk mendapat kecaman di situs web populer.

Resor tepi laut Blackpool datang untuk beberapa kritik serius, dengan seorang turis menggambarkan kunjungan mereka sebagai 'traumatis'.

Perjalanan satu orang ke Stonehenge tidak sepadan dan meluapkannya ke Tripadvisor untuk membuat perasaan mereka diketahui.

Baca juga: Kondisi Terbaru Shelter PKL Manahan Solo usai Dibongkar, Akan Diubah Jadi Food Court?

Baca juga: Ilmuwan Berhasil Menguak Misteri Stonehenge Inggris, Asal Usul Batu Ditemukan

Mereka menggerutu, "Orang-orang hebat tetapi itu hanya tumpukan batu yang terlalu dimuliakan."

"Cuaca buruk dan tidak ada sinyal seluler. Tidak puas dan kecewa," kata pengulas saat berada di Stonehenge.

2 dari 3 halaman

Tampaknya sedikit lebih baik daripada perjalanan satu pengunjung ke pantai di barat laut Inggris.

Ilustrasi - seorang dengan ponsel.
Ilustrasi - seorang dengan ponsel. (Flickr.com/Danumurthi Mahendra)

Mereka yang berkunjung ke Blackpool, bersumpah untuk tidak pernah kembali.

Turis itu berkata, "Saya ke Blackpool untuk berjalan-jalan malam di sepanjang kawasan pejalan kaki, yang berada dalam kegelapan total, harus menavigasi jalan kami di sekitar pecandu alkohol, tunawisma, dan kepala pot. Tidak pernah lagi."

Bahkan perjalanan ke menara terkenal tidak dapat membalikkan keadaan.

"Kami pada dasarnya membayar untuk mengantri untuk lift, menonton iklan 3D lima menit dan kemudian berkeliaran mengagumi pemandangan yang bisa saya dapatkan dari parkir di tempat parkir mobil bertingkat," lanjut mereka.

Tahun lalu, Profesor Mike Parker Pearson mengklaim dia membuat penemuan luar biasa bahwa Stonehenge berdiri selama 400 tahun di Wales barat sebelum dipindahkan ke Dataran Salisbury.

Batu biru yang terkenal memiliki kehidupan sebelumnya sebagai lingkaran batu di Waun Mawn di Preseli Hills, Pembrokeshire, ditemukan.

Batuan tersebut berdiri di sana selama empat abad sebelum diseret 140 mil dengan tangan ke situs Wiltshire yang terkenal, di mana Stonehenge kini dapat dikunjungi.

Penemuan luar biasa dirahasiakan hingga 2021 dan dijelaskan dokumenter BBC pada hari Jumat.

Ini menunjukkan bagaimana Stonehenge, yang diyakini sebagai penghargaan kepada orang mati, sebenarnya adalah monumen bekas, yang dibawa oleh orang-orang neolitik yang bermigrasi ke timur ke Inggris dari Wales.

3 dari 3 halaman

Tonton juga:

Baca juga: Usai Disorot Media Swiss, Ulasan Negatif Netizen Indonesia terhadap Sungai Aare Kini Sudah Hilang

Baca juga: WNI di Swiss Menyayangkan Netizen Indonesia yang Beri Rating Buruk ke Sungai Aare

(TribunTravel.com/ Ratna)

Baca juga selengkapnya seputar kejadian buruk yang dialami wisatawan, di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
WiltshireDataran SalisburyStonehengeTripAdvisor Stonehenge Yogyakarta
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved