lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Cara menyimpan daging kurban supaya awet dan berapa lama daging kurban boleh disimpan?
Hari Raya Idul Adha tahun ini jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022.
Perayaan Idul Adha diperingati umat muslim di seluruh dunia setiap 10 Dzulhijjah dengan pembagian daging kurban.
Di Indonesia, hewan yang biasanya dikurbankan adalah sapi dan kambing.
Biasanya setiap keluarga akan merayakan Hari Raya Idul Adha dengan mengolah daging kurban menjadi aneka hidangan lezat.
Mulai dari sate, gulai, tengkleng, bakso dan masih banyak lagi olahan daging kurban lainnya.
Namun, jika daging kurban tidak habis dimasak dalam satu hari, kamu bisa menyimpannya.
Baca juga: 6 Warung Sate Padang Enak di Jakarta Buat Menu Makan Malam, Irisan Daging Tebal dan Sambalnya Mantap
Ada cara menyimpan daging kurban yang perlu diperhatikan supaya daging kurban tetap enak saat dikonsumsi.
Lalu, berapa lama penyimpanan daging kurban?
Dikutip dari laman KompasTV, pertanyaan berapa lama penyimpanan daging kurban sudah ada sejak zaman nabi Muhammad SAW.
Waktu itu Rasullah pernah melarang menyimpan daging kurban lebih dari 3 hari dengan alasan banyak orang yang kelaparan sehingga dianjurkan untuk menyedekahkannya.
Baca juga: 5 Olahan Daging Kambing Tanpa Santan Buat Sajian Idul Adha 2022
Namun pada tahun berikutnya, saat kondisi ekonomi masyarakat pada zaman itu sudah membaik, Rasulullah membolehkan untuk menyimpan daging kurban.
Berapa lama penyimpanan daging kurban agar nutrisinya tidak hilang?
Menurut dokter spesialis gizi, dr Raissa Edwina Djuanda daging kurban masih aman dikonsumsi bahkan setelah dua hingga tiga bulan disimpan.
Namun, daging kurban itu harus disimpan dalam freezer.
Jika disimpan di pendingin biasa, daging kurban hanya bisa bertahan satu hingga dua hari saja.
Sebelum disimpan, daging kurban sebaiknya dibersihkan dahulu.
Baca juga: 6 Cara Memilih Daging Sapi Berkualitas Baik, Perhatikan Warna dan Teksturnya
Baca juga: 3 Tips Praktis Menyimpan Daging Kurban Supaya Awet dan Tahan Lama
Cara membersihkan daging kurban bisa menggunakan tisu yang diusap ke seluruh permukaan daging kurban.
Mencuci daging kurban dengan air tidak disarankan, karena bisa membuat daging cepat keriput dan berair.
Selain menggunakan tisu, membersihkan daging kurban sebelum disimpan bisa membasuhnya dengan air parutan nanas.
Daging kurban juga bisa disimpan dalam kondisi matang setelah direbus.
Namun, pastikan daging kurban yang direbus sudah ditiriskan airnya dan sudah dingin sebelum dimasukkan ke dalam freezer.
Setelah daging bersih, bungkus atau masukkan daging kurban ke dalam wadah yang tertutup rapat. (TribunTravel.com/Tys)
Artikel Idul Adha dan Cara Mengolah Daging Kurban
Baca juga: 4 Tips Membersihkan Daging Sapi Kurban yang Benar, Jangan Dicuci dengan Air
Baca juga: Resep Spicy Brongkos Enak untuk Makan Malam, Bisa Pakai Daging Kurban
