Breaking News:

Viral di Tiktok Ajakan Isi BBM dengan Nominal Ganjil, Begini Faktanya

Video yang viral di Tiktok tersebut berisi ajakan mengisi bensin atau BBM menggunakan nominal ganjil.

Tribunnews.com
Ilustrasi pengendara motot yang mengisi BBM di POM. Dalam sebuah video yang menjadi viral di Tiktok menyebut untuk mengisi bahan bakar minyak dengan nominal ganjil. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah video menjadi viral di Tiktok.

Video yang viral di Tiktok tersebut berisi ajakan mengisi bensin atau BBM menggunakan nominal ganjil.

Sesuai narasi yang ada di video yang menjadi viral tersebut, tujuannya agar tidak dicurangi jika mengisi bensin.

Video tersebut viral setelah diunggah akun TikTok @mhmmad.asrul.

Baca juga: Gegara Viral, Mobil Plat RFY yang Sempat Diloloskan Polisi karena Terobos Jalur Busway Ditindak

Seseorang yang membuka aplikasi TikTok
Seseorang yang membuka aplikasi TikTok (Solen Feyissa /Pixabay)

Baca juga: Viral Pemuda Jalan-jalan di Mekkah Pakai Seragam SMA, Ada Alasan Mengharukan di Baliknya

Pengunggah tersebut menyarankan agar mengisi bensin dengan nominal ganjil.

"Aturan#1751. Jangan isi bensin dengan angka genap usahakan ganjil, contoh 11K, 21k, 51k, 53k, 57k," tulisnya dikutip dari akun TikTok tersebut.

Sementara itu, dalam kolom komentar pengunggah menuliskan 'Karna kalau genap biasanya di akali'.

Unggahan tersebut pun ramai dikomentari warganet.

Tak sedikit yang bertanya soal kebenaran hal tersebut.

Baca juga: Viral Curhatan Penumpang Disabilitas Dilarang Naik Pesawat karena Tak Bisa Mengevakuasi Diri

Ilustrasi: Seorang petugas SPBU sedang mengisikan BBM.
Ilustrasi: Seorang petugas SPBU sedang mengisikan BBM. (TRIBUNSOLO.COM/BAYU ARDI ISNANTO)

Baca juga: Viral Video Amanda Manopo Makan di Warteg, Caranya Duduk jadi Sorotan

Sementara itu, pihak Pertamina pun buka suara soal kabar yang beredar. 

2 dari 4 halaman

Melansir dari Kompas.com, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menyebut jika mengisi bensir dengan nominal genap bakal dicurangi adalah tidak benar.

Menurutnya, jumlah BBM yang dikeluarkan sesuai nominal.

"Hal itu tidak benar. Kuantitas yang dikeluarkan sudah sesuai dengan nominal yang tercantum," katanya dikutip dari Kompas.com, Jumat (17/6/2022).

Kemudian, Irto meminta masyarakat untuk tidak khawatir lantaran setiap alat ukur sudah ditera sesuai ketentuan.

Beli Pertalite Pakai Jeriken Kini Dilarang, Penjual Bensin Eceran Terpaksa Lakukan Cara Ini

Seorang penjual bensin eceran mengaku kebingungan.

Hal ini setelah muncul larangan membeli bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite pakai jeriken di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Pasalnya, ia harus putar otak agar tetap menjual bensin eceran.

Penjual bensin eceran asal Kabupaten Lumajang, Jawa Timur bahkan sampai membeli Pertalite menggunakan sepeda motor yang kemudian disedot ke botol-botol eceran.

Dilansir dari Kompas.com, hal itu dilakukan oleh Juwariyah (54) karena dirinya dilema dengan larangan membeli Pertalite menggunakan jeriken.

3 dari 4 halaman

Terlebih para pembeli di kios kecilnya tidak mau membeli Pertamax usai harganya naik.

"Sekarang tambah sulit, beli Pertalite sudah tidak boleh pakai tong, sedangkan orang-orang nggak mau kalau Pertamax karena mahal," terangnya dikutip dari Kompas.com, Jumat (8/4/2022).

Selain itu, ia juga kesulitan mencari SPBU yang menyediakan Pertalite.

Baca juga: Influencer Mendadak Viral seusai Mengaku Berbicara Bahasa Alien di TV Nasional

Bahkan ia harus mencari ke tiga SPBU di kecamatan sebelah yakni Sumbersuko dan Pasirian.

Juwariyah harus mencari ke tiga SPBU di kecamatan sebelah yakni Sumbersuko dan Pasirian.

Akibatnya, mau tidak mau Juwariyah mesti menaikkan harga jualannya.

Pertalite ukuran satu liter dijualnya dengan harga Rp 12 ribu, sedangkan ukuran 1,5 liter dijual dengan harga Rp 17 ribu.

"Sebenarnya bukan mau menaikkan harga, tapi buat bayar ongkos yang cari bensin (Pertalite), nggak ada kalau tidak dinaikkan," sambungnya.

Tak hanya Juwariyah, Fikri (32) warga Kalibendo, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang juga melakukan hal yang sama.

Namun, Fikri tak menaikkan harga meski ia harus bolak balik menggunakan sepeda motor untuk membeli Pertalite.

4 dari 4 halaman

"Kalau punya motor besar enak isinya banyak, lah saya motornya kecil, tapi mau naikkan harga ya nggak bisa, malah nggak ada yang beli," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Viral Ajakan Isi BBM dengan Nominal Ganjil, Alasannya Agar Tak Dicurangi, Pertamina Buka Suara

Selanjutnya
Sumber: Tribun Solo
Tags:
TikTokviralPertamina Cromboloni Idgitaf Jamet Ade Bhakti iShowSpeed Dhawank Delvi Lina Mukherjee Syakirah
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved