Breaking News:

Gara-gara Salah Bawa Paspor, Turis Ditahan di Bandara & Gagal Liburan Romantis dengan Sang Istri

Seorang penumpang pesawat ditahan di bandara selama lima hari karena salah membawa paspor pada April 2022 lalu.

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Nurul Intaniar
Unsplash/Ethan Wilkinson
Ilustrasi paspor Inggris 

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang penumpang pesawat ditahan di bandara selama lima hari karena salah membawa paspor pada April 2022 lalu.

Penumpang yang diketahui bernama David Chadwick itu berasal dari Standish, Manchester, Inggris.

Ia terbang menuju Zagreb, Kroasia menggunakan pesawat Ryanair.

Melansir Simple Flying, ia diizinkan naik penerbangan Ryanair dari Manchester ke Bandara Franjo Tudman Zagreb pada April menggunakan paspor putri tirinya.

Chadwick, yang sedang bepergian dengan istrinya, telah mengambil dua paspor dari laci meja kopi di ruang tamu mereka sebelum penerbangan pagi mereka pada 24 April.

Paspor tersebut sebenarnya milik istrinya Alison dan anak tiri Chadwick yang berusia 21 tahun.

Baca juga: Insiden Pesawat Salah Arah, Dijadwalkan Terbang ke Malaysia Justru Mendarat di Australia

Sementara paspornya sendiri masih tersimpan di tas laptopnya dari perjalanan kerja dua minggu sebelumnya.

"Saya bangga karena tidak pernah memiliki barang yang salah di tas tangan dan selalu memiliki dokumentasi yang benar, jadi saya tidak percaya itu terjadi," ujar Chadwick.

Ryanair
Ryanair (Instagram/ryanair)

"Saya menerima itu setengah kesalahan saya karena mengambil paspor yang salah, tetapi Anda akan berpikir bahwa pasca 9/11, saya tidak akan bisa naik pesawat dengan nama perempuan dan foto putri saya!" sambungnya.

Akibat kesalahan Chadwick, ia ditahan di sel bandara.

Baca juga: Viral Momen Manis untuk Penumpang 95 Tahun, Dapat Kejutan Ulang Tahun Spesial di Pesawat

2 dari 3 halaman

Sementara sang istri diizinkan memasuki Kroasia dan bertemu dengan tuan rumah Airbnb yang telah mereka pesan sebelumnya.

Chadwick ditahan selama lima hari dan dikeluarkan dari sel sampai penerbangan asalnya, yaitu lima hari kemudian.

Sebelumnya, Chadwick dan Allison merencanakan liburan romantis selama lima hari di Zagreb.

Liburan ini mereka rencanakan setelah bekerja keras selama pandemi karena keduanya merupakan petugas medis.

Chadwick memuji profesionalisme otoritas Kroasia dan upaya mereka untuk memperbaiki situasi.

"Petugas polisi di Zagreb benar-benar baik, mereka mencoba membawa kami langsung kembali ke rumah (Manchester) ketika dia menyadari kesalahannya, tetapi, seperti yang dapat Anda bayangkan, tidak ada maskapai lain yang akan membawa saya tanpa paspor yang valid," jelas Chadwick.

Sementara itu, Kantor Luar Negeri Inggris berkomunikasi dengan polisi di Zagreb atas namanya untuk mencoba dan mengamankan dokumentasi darurat.

Namun, karena Chadwick tidak dapat memasuki negara itu, tidak ada cara baginya untuk mengumpulkan dokumen-dokumen tersebut.

Zagreb, Kroasia
Zagreb, Kroasia (eindhovenairport.nl)

Chadwick kemudian diterbangkan kembali ke Inggris dan bertemu petugas imigrasi di Bandara Manchester, yang benar-benar bingung bagaimana dia diizinkan meninggalkan Inggris saat keberangkatan.

Petugas imigrasi pun mengizinkan Chadwick kembali ke rumah setelah mengonfirmasi identitasnya berdasarkan foto paspor dan SIM di teleponnya.

Baca juga: Viral Wanita Marah-marah karena Diblokir dari Penerbangan Meski Sudah Beli Tiket Pesawat

3 dari 3 halaman

Meski mengalami hal buruk, Chadwick mengaku tetap ingin kembali ke Kroasia.

"Saya pasti akan kembali ke Kroasia di masa depan, petugas polisi dan pemilik flat Airbnb menunjukkan betapa baiknya orang Kroasia," ungkap Chadwick.

"Saya akan memastikan saya memiliki paspor yang benar lain kali!" tutupnya.

Baca juga: Angkasa Pura II Imbau Semua Penumpang Tetap Pakai Masker di Bandara Soekarno-Hatta

Baca juga: Viral Fans NCT Dream Berhamburan Sambut Idolanya di Bandara Soekarno-Hatta

Selanjutnya
Tags:
KroasiaZagrebpaspor Abdulrahman Al-Jassim Andrej Kramaric
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved