TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah momen dramatis terjadi ketika dua pilot Rusia melarikan diri dari pesawat tempur sesaat sebelum ditembak jatuh oleh Ukraina.
Pesawat tempur Sukhoi terlihat berputar di luar kendali sebelum menghantam tanah dengan percikan api raksasa.
Perang yang terjadi di antara Rusia dan Ukraina telah menyita perhatian dunia.
Baca juga: Imbas Invasi Rusia-Ukraina, Boeing Kehilangan Lebih dari 90 Persen Pesanan Jet
Serangan rudal, genjatan senjata, dan aksi militer dilakukan dua negara tersebut.
Yang terbaru, pesawat tempur Rusia ditembak oleh Ukraina.

Melansir Mirror.co.uk, Selasa (26/4/2022), sesaat sebelum pesawat Sukhoui tersebut ditembak dan jatuh, dua pilot Rusia terlihat melarikan diri.
Parasut putih dua pilot Su-34 Rusia terlihat di langit setelah pasukan Ukraina menyerang pesawat tersebut saat menjalankan misi pengeboman.
Tidak jelas apa yang terjadi pada pilot, tetapi beberapa laporan menunjukkan bahwa mereka diselamatkan oleh helikopter Rusia untuk mencegah Ukraina menangkap mereka.
Diprakirakan pesawat tempur itu ditembak jatuh di dekat Balakliia, di wilayah Kharkiv, yang merupakan persimpangan kereta api utama.
Rekaman itu muncul di hari yang sama dengan laporan bahwa Vladimir Putin telah meluncurkan serangan baru ke Ukraina setelah menembaki lima stasiun kereta api dalam waktu satu jam.
Menurut kepala Kereta Api Ukraina, Alexander Kamyshin, target di Ukraina tengah dan barat diserang pada Senin pagi yang menyebabkan 16 kereta penumpang tertunda.
Kamyshin juga menambahkan bahwa semua serangan itu terjadi dalam waktu satu jam satu sama lain, dengan rekaman yang diposting ke media sosial menunjukkan asap hitam membubung dari lokasi tersebut.
Baca juga: Bandara Dnipro Ukraina Dihancurkan Rusia, Sang Gubernur Sebut Serangan Roket Terus Berdatangan
Baca juga: Turkish Airlines Tandatangani Perjanjian Pariwisata Rusia, Siap Angkut Turis Rusia Sepanjang Tahun
Dia yakin kereta api Ukraina menjadi sasaran.
"Rusia terus menghancurkan infrastruktur kereta api Ukraina," katanya.
Menurut Maksym Kozytskyi, kepala wilayah Lviv, sebuah rudal menghantam gardu listrik sekira pukul 08.30 waktu setempat, ia memposting di aplikasi pesan Telegram.
Sementara itu, belum diketahui kota mana yang menjadi sasaran Rusia yang tidak segera mengomentari klaim tersebut.

Sebelumnya, stasiun kereta api telah menjadi sasaran selama konflik dengan serangan rudal Rusia di sebuah stasiun di kota timur Kramatorsk awal bulan ini yang menewaskan sedikitnya 50 orang, termasuk anak-anak.
Dia berkata, "Belum ada informasi tentang korban."
Sebuah stasiun di Krasne, sebelah timur Lviv, dikatakan termasuk di antara mereka yang terkena serangan karena rincian lebih lanjut akan dirilis.
Namun, rekaman yang menunjukkan pesawat Putin jatuh dalam bola api datang sebagai pukulan lain bagi upaya perang pemimpin Kremlin.
Masih belum jelas bagaimana Ukraina menjatuhkan Su-34 tetapi diyakini sebagai rudal permukaan ke udara.
Sebuah laporan pro-Ukraina mengatakan, "Informasi dari saksi mata. Dua helikopter terbang ke area pesawat yang terkena, dan salah satunya mendarat dua kali."
"Sepertinya mereka menyelamatkan pilot," imbuhnya.
Tonton juga:
Baca juga: Tak Seperti Maskapai Lain, Emirates Tetap Layani Penerbangan ke Rusia
Baca juga: Hancur Akibat Invasi Rusia, Pesawat Terbesar di Dunia Antonov-225 Mulai Diidentifikasi Kerusakannya
(TribunTravel.com/ Ratna)
Baca selengkapnya seputar Fakta Unik Rusia, di sini.