TRIBUNTRAVEL.COM - Asteroid yang disebut 2007 FF1 akan mendekati bumi pada Jumat (1/4/2022).
NASA telah melacak dan mengungkapkan bahwa asteroid bergerak dengan kecepatan 30.000 mil per jam.
Asteroid berukuran lebih dari tiga kali ukuran Taj Mahal ini disebut-sebut berpotensi begitu berbahaya jika bertabrakan dengan Bumi.
Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA menyatakan bahwa asteroid itu memiliki diameter sekira 260 meter, dilansir dari News18, Jumat (1/4/2022).
Asteroid 2007 FF1 sebelumnya pernah mendekat ke Bumi sebelumnya pada 2020.
Jaraknya sekira 17.342.881 kilometer dari Bumi.
Baca juga: Mengintip Misi Terbaru DART NASA, Sengaja Akan Menabrak Asteroid?
JPL juga telah merilis peta orbit yang menggambarkan jalur asteroid melalui tata surya.
Asteroid yang sangat berbahaya itu ditemukan saat berada di luar angkasa dengan kecepatan hanya 39.348 kilometer per jam pada Maret 2007.
Lintasan berikutnya diperkirakan terjadi pada Agustus 2035, yang jaraknya 11.441.245 kilometer dari Bumi.
Sementara itu, menurut laporan tahun 2022 telah diisi dengan banyak pendekatan semacam itu.
NASA telah melaporkan bahwa lima asteroid mendekati Bumi pada bulan pertama tahun 2022.
Sebuah asteroid seukuran bus mendekati Bumi pada minggu pertama Januari 2022.
Baca juga: Bukan Asteroid, Studi Baru Ungkap Kemungkinan Penyebab Punahnya Dinosaurus
Menurut laporan Inverse, batu ruang angkasa berukuran bus kecil melewati Bumi pada 6 Januari 2022, namun tidak memberikan ancaman.
Sedangkan Asteroid 2013 YD48 juga sempat diprediksi mendekati Bumi pada 11 Januari.
Asteroid ini dikatakan berukuran kira-kira 340 kaki dan jarak terdekatnya dengan Bumi adalah 3.480.000 mil.
Dua asteroid yang tersisa adalah 2021 YK yang melewati Bumi pada 2 Januari dan Asteroid 2021 BA yang mendekati Bumi pada 18 Januari.
Ada juga Asteroid 2014 YE15 yang melintas paling dekat dengan Bumi pada 6 Januari dengan jarak 4.600.000 mil.
Asteroid seukuran bus milik asteroid Aten, yang mengelilingi matahari antara Bumi dan Merkurius.
Baca juga: Heboh Ilmuwan Temukan Planet Ekstrasurya Ultra-Hot Punya Atmosfer Mirip Bumi
Asteroid Seukuran Menara Eiffel Akan Kembali Lintasi Bumi di Tahun 2029
Selain soal 2007 FF1, ada asteroid seukuran Menara Eiffel yang sebelumnya mendekati Bumi pada Jumat 5 Maret 2021 dan akan kembali melintas di 2029.
Batu luar angkasa yang dijuluki Apophis (setan Mesir Kuno) ini pertama kali terlihat pada 2004.
Dilansir dari Live Science, asteroid itu tidak menimbulkan bahaya meski lebih dari 40 kali jarak Bumi ke Bulan.
Tetapi para ilmuwan menggunakan momen ini sebagai gladi resik untuk lintasan asteroid berikutnya, yakni pada 13 April 2029.
Saat itu Apophis akan berada sedekat mungkin dengan Bumi, seperti beberapa satelit orbit tertinggi.
"Apophis pada tahun 2029 akan menjadi kesempatan pengamatan yang sangat luar biasa bagi kami," kata Marina Brozovic, seorang ilmuwan radar di Jet Propulsion Laboratory NASA di California, kepada situs Space.com.
"Tapi sebelum kita mencapai 2029, kita sedang bersiap," ujarnya.
Baca juga: Sayang Bumi, Kotoran Manusia Dicanangkan Jadi Bahan Bakar Pesawat Ramah Lingkungan
Lebih jauh soal Apophis
Apophis memiliki lebar 1.120 kaki (340 meter), terbuat dari batu, besi dan nikel.
Bentuknya mungkin seperti kacang meskipun para astronom akan memiliki gagasan yang lebih baik tentang bentuknya saat melewati Bumi, menurut NASA.
Asteroid tersebut mengorbit penuh mengelilingi matahari setiap 11 bulan.
Pada 5 Maret, Apophis datang dalam jarak 10.471.577 mil (16.852.369 km) dari Bumi.
Itu terlalu jauh untuk dilihat dengan mata telanjang, tetapi para ilmuwan menggunakan radar planet untuk menggambarkan Apophis saat terbang dengan menggunakan Kompleks Komunikasi Antariksa dalam Goldstone NASA di California dan Teleskop Green Bank di Virginia Barat, AS.
Mereka berharap dapat menentukan bentuk asteroid dan mempelajari lebih lanjut tentang cara perputarannya.
"Kami tahu Apophis berada dalam keadaan putaran yang sangat rumit, ini seperti berputar dan berguling pada saat yang sama," kata Richard Binzel, seorang ilmuwan planet di Institut Teknologi Massachusetts.
Tonton juga:
Baca juga: Hotel Luar Angkasa Pertama di Dunia Dibuka 2027, Tawarkan Aktivitas yang Tak Bisa Dilakukan di Bumi
(TribunTravel.com/ Ratna)
Baca juga selengkapnya seputar asteroid, di sini.