TRIBUNTRAVEL.COM - Aktivitas Keluarga Kerajaan Inggris memang tak pernah luput dari sorotan publik.
Mulai dari cara berpakaian, kegiatan tur kerajaan, asesoris yang dikenakan, dan masih banyak lagi hal yang selalu diperbincangkan.
Satu yang tak pernah luput dari perhatian publik yaitu soal kegiatan di luar negeri.
Diwartakan dalam Express, ternyata Keluarga Kerajaan Inggris mempunyai protokol keselamatan khusus yang harus dipatuhi jika ingin melakukan tur ke luar negeri.
Baca juga: Madame Tussauds London Pindahkan Patung Lilin Meghan-Harry dari Anggota Keluarga Kerajaan Inggris
Seperti diketahui, Ratu Elizabeth II sendiri telah mengunjungi lebih dari 120 negara selama 69 tahun pemerintahannya.

Dan setiap kali dia ke luar negeri, Ratu Elizabeth II harus mematuhi protokol keselamatan yang sama dengan anggota kerajaan lainnya.
Padahal tingkat keamanan Keluarga Kerajaan Inggris telah dilakukan dengan standar tinggi.
Namun khusus jika ingin bepergian ke luar negeri, para bangsawan ini memiliki tingkat keamanan yang lebih intens.
Aturan tersebut diberlakukan untuk melindungi bangsawan saat mereka bepergian ke luar negeri.
Berikut deretan protokol keselamatan yang harus diikuti Keluarga Kerajaan Inggis:
Baca juga: Terungkap Resep Puding Natal Keluarga Kerajaan Inggris, Bisa Kamu Coba di Rumah
- Ahli waris tidak bisa bepergian dengan pesawat yang sama

Salah satu aturan perjalanan kerajaan yang paling penting adalah dua atau lebih pewaris takhta tidak boleh bepergian dengan pesawat yang sama.
Ini karena, jika pesawat yang membawa beberapa ahli waris jatuh, masa depan monarki akan segera tidak stabil.
Namun, aturan ini dapat dilanggar dengan izin raja.
Terbukti ketika Pangeran William bepergian dengan Pangeran George muda dalam tur kerajaan ke Australia dan Selandia Baru pada tahun 2014, di Kanada pada tahun 2016, dan di Polandia serta Jerman pada tahun 2017.
Aturan ini mungkin ada karena alasan yang sangat pribadi, karena tiga bangsawan sebelumnya telah kehilangan nyawa mereka dalam kecelakaan udara.
Adik Pangeran Philip, Putri Cecile meninggal dalam kecelakaan pada tahun 1937, paman Ratu Pangeran George dari Kent meninggal pada tahun 1942 dan sepupunya, Pangeran William dari Gloucester meninggal saat berkompetisi dalam pertunjukan udara pada tahun 1972.
Baca juga: Kode Rahasia yang Digunakan Keluarga Kerajaan Inggris Beserta Artinya
- Pasokan darah Ratu Elizabeth II milik sendiri

Tahu tidak, jika Ratu Elizabeth II selalu membawa persediaan darah milik pribadi.
Ratu Elizabeth II selalu bepergian dengan dokter dan beberapa perawatan darurat jika terjadi sesuatu padanya.
Meskipun Ratu berhenti bepergian ke luar negeri pada 2015, jika tidak ada donor darah maka mereka dapat menggunakan persediaan pribadi Ratu.
- Selalu membawa pakaian hitam
Aturan ini mulai berlaku setelah kematian tragis dan mendadak Raja George VI pada tahun 1952.
Ketika ayahnya meninggal, Ratu berada di Kenya untuk tur kerajaan dan tidak membawa gaun hitam untuk kembali ke Inggris.
Ketika pesawatnya mendarat di Bandara London, gaun yang cocok dibawa ke pesawat untuk dia ganti sebelum dia menuruni tangga.
Sejak saat itu, sudah menjadi kebiasaan bagi bangsawan untuk bepergian dengan pakaian hitam yang cocok untuk pakaian berkabung jika seseorang meninggal saat mereka berada di luar negeri.
Baca juga: Koh-i-Noor, Berlian Keluarga Kerajaan Inggris yang Punya Kisah Kelam
- Anggota Keluarga Kerajaan Inggris membawa minuman sendiri
Pada tur standar, para bangsawan akan mengunjungi banyak lokasi dan mencicipi beberapa makanan dan minuman yang berbeda.
Dari segi keamanan, ini menjadi perhatian besar karena ada kemungkinan kuat mereka bisa diracuni.
Inilah sebabnya mengapa Pangeran Wales dan Duchess of Cornwall memilih untuk membawa minuman sendiri saat bepergian.
Dilaporkan bahwa minuman pilihan Pangeran Charles adalah gin dan tonik dan Camilla menikmati segelas anggur merah.
(TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)
Baca juga: 9 Fakta Unik Royal Yacht Britannia, Istana Apung Milik Keluarga Kerajaan Inggris untuk Liburan Mewah
Baca juga: Larang Makan Nasi Pakai Jari, Mantan Kepala Pelayan Keluarga Kerajaan Inggris Diprotes Netizen