TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah penerbangan terpaksa ditunda dan semua penumpangnya diminta turun saat pesawat berada di landasan pacu.
Kejadian ini terjadi setelah seorang remaja diduga mengirim pesan gambar pistol mainan kepada penumpang lain.
Mengutip news.com.au, Rabu (28/7/2021), penerbangan terpaksa ditunda karena masalah keamanan yang melibatkan penumpang dalam pesawat, menurut juru bicara United Airlines kepada The Independent.
Pesawat United Airlines nomor penerbangan 2167 dari San Francisco ke Orlando ini sedang bersiap untuk lepas landas pada 22 Juli 2021.
Namun, suasana berubah ketika beberapa penumpang mengklaim bahwa mereka menerima foto pistol airsoft yang tampak nyata dari penumpang lain, menurut laporan NBC.
Foto pistol mainan tersebut dikirim melalui Airdrop, layanan yang memungkinkan orang untuk mentransfer konten secara nirkabel antar perangkat Apple.
Baca juga: Sayang Bumi, Kotoran Manusia Dicanangkan Jadi Bahan Bakar Pesawat Ramah Lingkungan
Insiden ini pun membuat para pejabat untuk mengevakuasi penumpang dari pesawat.
Para penumpang dan pesawat diperiksa lagi sebelum penumpang diizinkan untuk naik kembali.
Dilaporkan bahwa penerbangan sudah tertunda beberapa kali sebelum insiden terjadi.
Pihak berwenang pun kemudian mengidentifikasi seorang remaja laku-laki yang tidak disebutkan namanya.
Remaja tersebut dicurigai atas insiden yang mengakibatkan penerbangan ditunda, dan dikeluarkan dari pesawat.
Baca juga: Viral Video Pesawat Mendarat di Bandara Cristiano Ronaldo dengan Landasan Paling Berbahaya di Dunia
Baca juga: Tiket Pesawat Tujuan Semarang, Terbang Langsung dari Batam Mulai Rp 700 Ribuan
Setelah pemeriksaan dilakukan, diketahui remaja tersebut tidak membawa pistol dan foto tersebut diambil di luar bandara.
"Petugas penegak hukum diberitahu dan tim kami bekerja dengan mereka untuk meninjau masalah ini," kata juru bicara United Airlines.
Ini bukan pertama kalinya sebuah lelucon membuat pihak berwenang untuk menurunkan penumpang dari pesawat.
Sebuah penerbangan Eropa harus dievakuasi pada 2019, setelah seorang pria Serbia menelepon dengan ancaman bom palsu dalam upaya untuk dapat berkencan dengan pramugari.
Tonton juga:
Baca juga: Selebgram Gagal Naik Pesawat Gara-gara Tak Bawa Surat Keterangan RT/RW, Ini Kata Satgas Covid-19
Dua Penumpang Berkelahi hingga Ponselnya Terbakar, Penerbangan Terpaksa Dialihkan
Ada berbagai alasan hingga sebuah penerbangan tidak berjalan mulus.
Selain karena foto pistol yang tak biasa tadi, pernah juga terjadi kehebohan karena ponsel terbakar.
Penerbangan Southwest Airlines dari Dallas ke Fort Lauderdale terpaksa dialihkan ke Pensacola, Amerika Serikat pada Rabu (9/6/2021).
Penerbangan yang harusnya berdurasi selama 2 jam 55 menit berubah drastis setelah dua penumpang terlibat perkelahian.
Penerbangan lepas landas dari Dallas pada pukul 14.30 waktu setempat, terlambat 25 menit dari jadwal.
Segalanya berjalan lancar selama satu jam pertama penerbangan, dengan pesawat menuju Teluk Meksiko dan menuju ujung Florida.
Namun, di bagian belakang pesawat, dua penumpang mulai berdebat secara verbal, kemudian konfrontasi mulai meningkat di antara keduanya.
Menurut The Aviation Herald, pertengkaran verbal itu berubah menjadi fisik ketika pesawat berada sekira 204 kilometer dari Pensacola dan baru saja memasuki Teluk Meksiko.
Seorang penumpang wanita dilaporkan menampar penumpang pria disampingnya dengan ponsel.
Ponsel tersebut kemudian mulai terbakar dan alarm peringatan kebakaran menyala.
Kru kabin dengan cepat bergegas mencari ponsel berasap tersebut untuk mengatasi situasi dan mencegah kebakaran di dalam pesawat.
Menurut sebuah pernyataan oleh Southwest Airlines, kru menempatkan ponsel di dalam tas penahan baterai untuk memastikan tidak terbakar.
Beruntung, pesawat dapat mendarat dengan selamat tanpa ada laporan cedera.
Baca juga: Tiket Pesawat Murah Jakarta-Lombok untuk Akhir Pekan, Tarif Mulai Rp 417 Ribuan
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)
Baca selengkapnya seputar Kelakuan Penumpang yang Dibenci Pramugari, di sini.