Breaking News:

Bandara Ini Punya Fasilitas Vending Machine yang Menjual Alat Uji COVID-19

Bandara Internasional Oakland menjadi bandara pertama di Amerika Serikat (AS) yang menjual alat uji Covid-19 di vending machine.

Oakland International Airport
Vending machine yang menyediakan alat uji COVID-19 di Bandara Internasional Oakland. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Bandara Internasional Oakland menjadi bandara pertama di Amerika Serikat (AS) yang menjual alat uji COVID-19 di mesin penjual otomatis (vending machine).

Bandara memiliki kios touchless di kedua terminalnya yang menawarkan alat uji COVID-19 untuk dibawa ke rumah.

Tes RT-PCT ini mengharuskan pelanggan mengembalikan sampel air liur melalui FedEx.

Pengguna kemudian bisa mendapatkan hasilnya melalui aplikasi di perangkat seluler mereka.

Melansir laman Simple Flying, Senin (1/2/2021), alat tersebut dirancang oleh perusahaan kesehatan digital Wellness 4 Humanity.

Sementara itu, proses produksi vending machine dilakukan oleh perusahaan Swyft.

Baca juga: Bandara Ini Telah Diubah Jadi Taman, Kini Pengunjung Bisa Santai dan Jalan-jalan

Bryant L. Francis, Direktur Penerbangan Oakland, berbicara tentang langkah ini dalam siaran pers Sabtu (27/1/2021) yang dilihat oleh Simple Flying.

Dia menyoroti bahwa bandara telah menjadi yang terdepan dalam inisiatif pengujian, dan berharap untuk memperluas prosesnya.

"Sebagai salah satu bandara pertama yang menawarkan pengujian COVID-19 cepat di tempat, kami sekarang menyediakan lebih banyak opsi pengujian untuk para pelancong," kata Francis dalam rilisnya.

Vending machine yang menyediakan alat uji Covid-19 di Bandara Internasional Oakland
Vending machine yang menyediakan alat uji Covid-19 di Bandara Internasional Oakland (Oakland International Airport)

“Kami masih mendesak wisatawan untuk memastikan bahwa mereka mengetahui setiap karantina dan peraturan di tujuan mereka.”

2 dari 3 halaman

Banyak negara membutuhkan beberapa bentuk pengujian.

Oleh karena itu, mereka yang terbang ke Bandara Internasional Oakland bisa mendapatkan keuntungan dari kesempatan membeli alat tes yang bisa dibawa pulang.

Bandara Ini Luncurkan Sistem Smart Travel, Bisa Mempersingkat Antrean dan Waktu Tunggu

Bandara Internasional Abu Dhabi sedang menguji coba sistem Smart Travel.

Melansir laman thenational.ae, Smart Travel merupakan sistem kecerdasan buatan baru dengan tujuan mengurangi waktu tunggu dan mempersingkat antrean di bandara.

Dengan menilai lalu lintas penumpang, sistem ini akan bekerja untuk mengoptimalkan sejumlah proses di Bandara Internasional Abu Dhabi.

Mulai dari staf konter check-in dan imigrasi hingga waktu kedatangan dan keberangkatan penumpang.

Sistem Artificial Intelligence baru yang hemat waktu ini telah dikembangkan oleh Bandara Internasional Abu Dhabi bekerja sama dengan ConvergentAI.

"Inovasi dan digitalisasi adalah kunci pencapaian visi kami untuk menjadi grup bandara terkemuka di dunia, dan saya bangga dengan pekerjaan luar biasa yang telah dilakukan tim kami selama setahun terakhir saat kami mengubah operasi kami dan berusaha untuk memberikan pengalaman penumpang yang benar-benar unggul dan mulus, "kata Shareef Al Hashmi, kepala eksekutif Bandara Internasional Abu Dhabi.

"Peningkatan sistem Smart Travel Bandara Internasional Abu Dhabi merupakan langkah penting dalam peningkatan perjalanan berkelanjutan dan inovasi kami saat membentuk pengalaman bandara di masa depan," ungkapnya.

3 dari 3 halaman

Sebagai bagian dari uji coba yang sedang berlangsung, penumpang terpilih yang bepergian dengan Etihad Airways akan diberi tahu tentang waktu optimal mereka untuk tiba di bandara.

Hal ini dimaksudkan agar jumlah penumpang yang datang secara tiba-tiba dapat mengurangi kepadatan, memfasilitasi jarak sosial, dan mempersingkat antrean.

"Meminimalkan antrean di bandara adalah kunci untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan penumpang serta merampingkan operasi," kata John Barton, kepala informasi.

"Itulah sebabnya kami bekerja sama dengan mitra maskapai kami dan ConvergentAI untuk secara tepat mencontoh perjalanan penumpang kami dan meningkatkannya di setiap langkah," tambahnya.

Bandara mengharapkan sistem Artificial Intelligence baru juga akan menguntungkan gerai ritel, makanan, dan minuman di tempat tersebut.

"Penumpang dapat dengan cepat melewati proses check-in, imigrasi dan boarding, kami memberi mereka lebih banyak waktu untuk menikmati semua yang ditawarkan Bandara Internasional Abu Dhabi, dari santapan kelas satu hingga penawaran bebas bea yang unggul," ujar Barton.

Baca juga: Bandara Ini Telah Diubah Jadi Taman, Kini Pengunjung Bisa Santai dan Jalan-jalan

Baca juga: Petugas Keamanan Bandara Dipenjara karena Tipu Penumpang Agar Perlihatkan Bagian Sensitifnya

Baca juga: Tipu Penumpang Wanita Agar Perlihatkan Bagian Sensitifnya, Petugas Keamanan Bandara Dipenjara

Baca juga: 6 Kesalahan yang Sering Dilakukan Penumpang saat di Bandara dan Pertama Kali Naik Pesawat

Baca juga: Sindikat Penjual Hasil Tes PCR Palsu di Bandara Soekarno Hatta Dibongkar, 1 tersangka Positif

(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
TribunTravel.comBandara Internasional OaklandCovid-19Amerika Serikat Quincy Jones Pager (Beeper) Brittney Griner
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved