Breaking News:

59 Peti Mati Kuno Ditemukan di Mesir, Sebagian Besar Berisi Mumi

Mesir ungkap penemuan 59 peti mati kuno di dekat piramida situs Saqqara, banyak di antaranya menyimpan mumi.

Flickr/ Dennis Jarvis
Situs Saqqara, Mesir 

TRIBUNTRAVEL.COM - Menteri Pariwisata dan Purbakala Mesir mengatakan pada Sabtu (3/10/2020), bahwa para arkeolog telah menemukan puluhan peti mati kuno di sebuah pekuburan besar di selatan Kairo.

Khalid el-Anany mengatakan setidaknya ada 59 sarkofagus tersegel dengan mumi di dalamnya.

Melansir dari laman USA Today, Senin (5/10/2020), sarkofagus tersebut ditemukan di tiga sumur dan diperkirakan telah terkubur lebih dari 2.600 tahun lalu.

"Saya menganggap ini adalah awal dari penemuan besar," kata el-Anany, menambahkan bahwa ada sejumlah peti mati yang belum digali di daerah yang sama.

3 Piramida Terkenal di Dunia yang Tak Kalah Memesona Dibanding Piramida Mesir

Dia berbicara pada konferensi pers di Piramida Djoser yang terkenal di situs Saqqara yang menjadi tempat penemuan peti mati tersebut.

Sarkofagus telah ditampilkan dan salah satunya dibuka di hadapan wartawan untuk menunjukkan bahwa ada mumi di dalamnya.

Beberapa diplomat asing menghadiri upacara pengumuman tersebut.

Dataran tinggi Saqqara menampung setidaknya 11 piramida, termasuk Piramida Djoser, bersama dengan ratusan makam pejabat kuno dan situs lain yang berkisar dari Dinasti 1 (2920 SM-2770 SM) hingga periode Koptik (395-642).

Mostafa Waziri, sekretaris jenderal Dewan Purbakala Tertinggi, mengatakan studi awal menunjukkan bahwa peti mati yang dihias dibuat untuk para pendeta, pejabat tinggi dan elit dari Periode Akhir Firaun (664-525 SM).

Dia mengatakan para arkeolog juga menemukan total 28 patung dewa utama pemakaman Saqqara Ptah-Soker, dan patung perunggu dewa Nefertum setinggi 35 sentimeter yang diukir indah serta bertatahkan batu mulia.

2 dari 2 halaman

Nama pemiliknya, Pendeta Badi-Amun, tertulis di alasnya, kata Mostafa Waziri.

Pihak bewenang yang mengurusi barang antik Mesir telah mengumumkan penemuan peti mati batch pertama bulan lalu, ketika para arkeolog menemukan 13 kontainer di sumur sedalam 11 meter (36 kaki) yang baru ditemukan.

Situs Saqqara adalah bagian dari nekropolis ibu kota Mesir kuno yang mencakup Piramida Giza, serta piramida yang lebih kecil di Abu Sir, Dahshur, dan Abu Ruwaysh.

Piramida Djoser, salah satu piramida di situs Saqqara Mesir
Piramida Djoser, salah satu piramida di situs Saqqara Mesir (Flickr/ Vincent Brown)

Reruntuhan Memphis ditetapkan sebagai situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1970-an.

El-Anany mengatakan peti mati Saqqara akan bergabung dengan 30 peti mati kayu kuno yang ditemukan pada bulan Oktober di kota selatan Luxor.

Peti mati Saqqara tersebut juga akan dipamerkan di Museum Agung Mesir yang baru, yang dibangun pemerintah Mesir di dekat Piramida Giza.

Penemuan Saqqara adalah yang terbaru dari serangkaian penemuan arkeologi untuk dipublikasikan oleh Mesir dalam upaya menghidupkan kembali sektor pariwisata utamanya, yang terpukul parah oleh kekacauan setelah pemberontakan tahun 2011.

Sektor pariwisata di Mesir juga mendapat pukulan lebih lanjut tahun ini akibat pandemi virus corona (Covid-19) yang mewabah di dunia.

13 Peti Mati Berusia 2.500 Tahun Ditemukan di Mesir Dalam Kondisi Utuh dan Tersegel

Mesir Bangun Restoran di Dataran Tinggi Giza untuk Tarik Wisatawan

Para Ahli Ungkap Mumi Anak yang Ditemukan di Makam Mesir Kuno Bukan Manusia

8 Hal yang Sebaiknya Tidak Dilakukan di Mesir, Termasuk Mengunjungi Kuil Philae di Siang Hari

Mesir Bakal Wajibkan Turis Miliki Hasil Negatif Covid-19 saat Mengunjungi Negaranya

(TribunTravel.com/Muhammad Yurokha M)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
MesirpiramidaUNESCO Hamam Mahshi Koshari (Kushari) Hawawshi Al Ahly Kuil Bulguksa Kue Kahk
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved