Breaking News:

Mesir Bakal Wajibkan Turis Miliki Hasil Negatif Covid-19 saat Mengunjungi Negaranya

Wisatawan berencana mengunjungi Mesir dalam waktu dekat diharuskan melakukan tes PCR dan menunjukkan hasil tes negatif

Unsplash/jeremybishop
Pyramid of Khafre 

TRIBUNTRAVEL.COM - Wisatawan berencana mengunjungi Mesir dalam waktu dekat diharuskan melakukan tes PCR.

Mereka diharuskan memiliki tes PCR negatif sebelum mengunjungi Mesir.

Melansir The National, aturan baru yang baru diperkenalkan otoritas Mesir bakal diterapkan mulai Sabtu 15 Agustus mendatang.

Sertifikat tes negatif covid-19 harus dikeluarkan setidaknya 72 jam sebelum tiba di Mesir.

10 Negara yang Buka Pariwisata di Bulan Juli 2020, Ada Mesir hingga Norwegia

Aturan ini tidak berlaku untuk warga negara Mesir, yang dapat memasuki negara itu tanpa tes Covid-19.

Pengecualian lain berlaku untuk orang asing yang terbang langsung atau transit ke resor wisata di Laut Merah (Hurghada dan Marsa Alam), Sinai Selatan (Sharm El-Sheikh dan Taba) dan Marsa Matrouh.

Wisatawan juga dapat bepergian dengan bebas di dalam wilayah tersebut, tetapi ada pembatasan yang mencegah perjalanan selanjutnya ke bagian lain negara itu tanpa sertifikat uji PCR negatif, yang diperoleh dalam 72 jam sebelum perjalanan.

Jumlah kasus Mesir yang meningkat

Mesir membuka kembali perbatasannya untuk pengunjung internasional pada 1 Juli dalam upaya untuk memulai kembali ekonomi pariwisata negara itu.

Pemindaian suhu wajib dan kartu pemantauan kesehatan diperkenalkan untuk penumpang yang tiba, dan orang asing harus memiliki asuransi kesehatan yang valid.

2 dari 2 halaman

Namun, tes Covid-19 rutin tidak dilakukan di bandara, juga tidak diwajibkan untuk masuk.

Saat bandara dibuka kembali, pembatasan terkait virus di seluruh negeri juga dikurangi, dengan jam malam dicabut dan bisnis dibuka kembali.

Negara ini sekarang bergulat dengan kenaikan virus corona.

Mesir mengkonfirmasi 174 kasus virus corona, sehingga jumlah total kasus yang dikonfirmasi di negara itu sejauh ini menjadi 95.666.

Mereka yang berencana melakukan perjalanan ke Mesir harus menyadari batasan lokal yang berlaku, yang dapat berubah dengan sedikit pemberitahuan.

Banyak kafe, bar, klub, hotel, dan lokasi wisata telah dibuka kembali, tetapi beroperasi dengan kapasitas yang dikurangi dan dengan aturan keselamatan baru yang diberlakukan.

Pemakaian masker wajah wajib dilakukan di ruang publik tertutup, termasuk gedung pemerintah, mal, toko, transportasi umum, dan taksi.

Otoritas Mesir juga dapat memberlakukan masa karantina wajib bagi setiap pengunjung yang dinyatakan positif virus corona saat berada di negara itu.

Apakah Mesir Aman Dikunjungi Solo Traveler Wanita?

Mesir Buka Pariwisata untuk Wisatawan Asing, Tawarkan Diskon Tiket Pesawat hingga Bebas Visa Turis

9 Fakta Unik Mesir Kuno, Termasuk Lipstik yang Terbuat dari Serangga

Cegah Penyebaran Covid-19, Mesir Berlakukan Jam Malam Mulai 25 Maret 2020

(TribunTravel/Arif Setyabudi)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
MesirCovid-19turis Hamam Mahshi Koshari (Kushari) Hawawshi Al Ahly Kue Kahk
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved