TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi traveler yang sudah memesan tiket pesawat menuju Mesir, sebaiknya memahami beberapa aturan ini.
Ada beberapa hal yang sebaiknya tidak traveler lakukan saat berada di Mesir.
Jika dilakukan, bukan hanya bermasalah dengan penduduk lokal, namun juga dapat merusak liburanmu di Mesir.
Dilansir TribunTravel dari laman trip101.com, berikut 8 hal yang sebaiknya tidak dilakukan saat liburan ke Mesir.
TONTON JUGA
1. Jangan naik unta saat jalan-jalan di Piramida
Sama seperti menunggang gajah di Thailand, menunggang unta juga mengalami perselisihan serupa.
Menunggang unta dianggap sebagai eksploitasi pada hewan.
2. Jangan mengunjungi Kuil Philae di siang hari
Kuil Philae dihormati sejak zaman Firaun di sepanjang garis periode Yunani, Romawi, dan Bizantium.
Setiap penguasa telah meninggalkan tanda mereka sendiri di atas batu candi.
Ini adalah satu atraksi paling menakjubkan yang ditawarkan Mesir, dan cara terbaik untuk melihat kemegahan ini adalah dengan mengunjunginya di malam hari.
Pada malam hari, pertunjukan Suara dan Cahaya Philae menghidupkan semua yang ditawarkan kuil ini.
Pengalaman ini tidak akan pernah kamu dapatkan jika berkunjung di siang hari.
3. Jangan mengambil foto orang Mesir lokal tanpa izin sebelumnya
Agar adil, tidak pantas mengambil gambar siapa pun tanpa persetujuan mereka.
Tidak sopan melakukannya, tidak peduli seberapa tampan, memesona, luar biasa, dan menyenangkan seseorang itu.
Aturan Mesir sangat ketat, terutama dengan fotografi.
Baik itu atraksi, kuil, makam, dan museum, ada harga yang harus dibayar.
Jadi jika ingin mengambil foto untuk mengabadikan pertemanan baru yang kamu temukan dengan teman lokal Mesir, cobalah meminta izin.
4. Jangan merokok rokok Cleopatra
Meskipun Mesir pada umumnya merupakan zona bebas-rokok, ada beberapa area yang pasti tidak mengizinkan merokok: seperti hotel, bandara, restoran, dan sejenisnya.
Namun, ini tidak terjadi pada rokok Cleopatra.
Yang mengejutkan, merek rokok ikonik Mesir, selama beberapa tahun, diduga diproduksi secara ilegal di sebuah pabrik yang dikelola di negara bagian Montenegro.
5. Jangan berjalan-jalan sendirian jika kamu seorang wanita
Mesir terkenal akan reputasi buruknya terhadap wisatawan wanita.
Kasus pelecehan dan serangan seksual sering menimpa wanita, termasuk penduduk lokal dan wisatawan.
Jadi jika kamu wanita, ada baiknya berlibur dalam kelompok.
6. Jangan menyentuh tubuh lawan jenis saat berbicara
Menyentuh lawan jenis saat berbicara bukan budaya Mesir.
Kamu harus berusaha menghindari menepuk, menyentuh atau menyenggol lawan jenis saat berbincang dengan lawan jenis.
7. Jangan melakukan tur di Tepi Barat Luxor
Ketika berada di tempat yang sensitif secara budaya seperti Mesir, yang terbaik adalah berhati-hati dalam beberapa modus lokal dan juga memperhatikan beberapa tips hemat anggaran ketika menjelajahi Mesir.
Mereka yang melakukan perjalanan solo ke Mesir dan menggunakan aplikasi perjalanan untuk berkeliling dan memesan tur, yang terbaik adalah mempertimbangkan secara manual menjelajahi beberapa bagian Mesir seperti West Bank of Luxor.
Mengambil wisata di Luxor Barat bukan cara terbaik untuk melihat Mesir terutama pada perjalanan singkat dan anggaran yang ketat karena banyak pemandu wisata hanya akan membawa kamu berkeliling pabrik-pabrik alabaster daripada melihat pemandangan luar biasa dan kuil.
Perhatikan waktu kamu dan ciptakan rencana perjalanan yang produktif dan fleksibel yang menunjukkan kepada kamu beberapa bagian terbaik Mesir.
8. Jangan mencoba Molokhia
Saat bepergian, mencoba masakan lokal selalu menjadi pilihan terbaik terutama jika kamu memiliki perut yang cukup kuat.
Namun, ada beberapa negara yang mencoba bisnis kuliner yang agak aneh yang mungkin disukai beberapa orang, sementara beberapa mungkin sakit karenanya.
"Mulukhiyah" Mesir atau Molokhia adalah contoh makanan lokal di Mesir yang mungkin tidak semua wisatawan menyukainya,
Hidangan sayuran hijau yang menyerupai ingus hijau lengket ini populer di kalangan penduduk setempat tetapi tidak untuk wisatawan.
Molokhia terbuat dari daun tanaman Corchorus olitorius, juga dikenal sebagai "Jew's Mallow", "Tossa jute", atau "Nalta jute."
Ini biasa digunakan sebagai sayuran di beberapa hidangan Mesir tetapi paling umum untuk sup Molokhia.
• 9 Fakta Unik Mesir Kuno, Termasuk Lipstik yang Terbuat dari Serangga
• Fakta Unik Masjid Amru bin Al-Ash, Masjid Tertua di Mesir yang Awalnya Terbuat dari Pohon Palem
• 10 Tempat Paling Kering di Dunia, dari Luxor di Mesir hingga McMurdo Dry Valleys di Antartika
• Seperti Apa Tradisi Membangunkan Sahur oleh Mesaharati di Mesir?
• Cegah Penyebaran Covid-19, Mesir Berlakukan Jam Malam Mulai 25 Maret 2020
Ambar Purwaningrum/TribunTravel