TRIBUNTRAVEL.COM - Banyumas kembali membuka tempat wisata air di daerahnya.
Tempat wisata air di Banyumas diperbolehkan dibuka dan ditekankan oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein.
Sampai saat ini ada 19 tempat wisata di Banyumas yang sudah dibuka.
• Mengenal Sejarah Tempe Mendoan, Kuliner Khas Banyumas yang Banyak Digemari
Namun demikian, wisata air yang dibuka juga harus mematuhi protokol yang sudah ditentukan.
"Protokol untuk pemilik atau pengelola maupun pengunjung sudah ditentukan.
Sehingga tidak menjadi klaster baru penularan covid," ujar Kabid Pariwisata Dinporabudpar Banyumas, Wakhyono kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (9/9/2020).
Pihaknya mengatakan yang paling penting bagi pengunjung adalah menggunakan masker dan tetap menjaga jarak.
Wakhyono menambahkan jika pengelola wisata harus menyediakan tempat berludah supaya pengunjung tidak ludah sembarangan.
"Biasanya kalau keluar dari tempat berenang orang berludah, nah itu harus disediakan," imbuhnya.
Menurutnya PH air dan kadar klorin dari kolam renang juga harus sesuai dengan ketentuan.
Selain itu pengelola wajib menyediakan tempat mandi yang khusus.
Ketika berenang di dalam kolam pengunjung juga harus menjaga jarak, dimana jumlahnya juga harus dibatasi.
Saat ini sudah ada beberapa tempat wisata air yang mengajukan untuk dibuka.
Pihaknya menyampaikan jika para pengelola wisata air agar segera mengajukan diri.
Jika sudah mengajukan diri pembukaan maka akan diverifikasi.
Maka, kalau sudah sudah diverifikasi, dalam waktu dekat akan dibuka. (Tribunbanyumas/jti)
• Kolam Renang Tengah Sawah, Destinasi Baru di Banyumas untuk Berakhir Pekan
• Kraca, Makanan Khas Banyumas Berbahan Dasar Keong yang Banyak Diburu saat Ramadan
• 5 Hotel Murah di Banyumas dengan Tarif Mulai dari Rp 100 Ribu, Bisa Jadi Pilihan untuk Backpackeran
• 5 Oleh-oleh Makanan Khas Banyumas, Sudah Pernah Coba Jenang Jaket?
• Destinasi Baru di Banyumas, Jembatan Kaca Caping Park Jadi Incaran Saat Libur Lebaran
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Wisata Air di Banyumas Sudah Boleh Buka, Pengunjung Tetap Harus Dibatasi