Breaking News:

Fakta Unik Lompong Sagu, Kuliner Legendaris di Aceh yang Jadi Makanan Kesukaan Para Raja Singkil

Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil ini, terbuat dari tepung sagu dibungkus daun pisang dan dimasak dengan cara dipanggang.

SERAMBITRAVEL.COM/ DEDE ROSADI
Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil ini, terbuat dari tepung sagu dibungkus daun pisang dan dimasak dengan cara dipanggang.

Dulu makanan ini disajikan dalam acara adat, hari besar keagamaan, serta makanan kesukaan para raja Singkil.

Raja-raja Singkil, dikenal dengan istilah raja Si Enam Belas yaitu, 16 kerajaan yang mendiami pinggir sungai.

Delapan di pinggir sungai Lae Cinendang dan delapan lagi di pinggir sungai Lae Soraya.

TONTON JUGA

Walau kerajaan sudah hilang, pada medio 90-an, lompong sagu menjadi kudapan yang dijajakan di warung-warung kecil yang disantap sambil menyeruput kopi.

Sayang seiring perubahan zaman, lompong sagu sulit didapatkan.

 

Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil.
Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil. (SERAMBITRAVEL.COM/ DEDE ROSADI)

Warga yang ingin menikmatinya harus membuat sendiri.

Kecuali bulan puasa.

Banyak warga yang menjajakan lompong sagu sebagai penganan buka puasa.

Setelah itu, tidak ada lagi yang jualan.

Akan tetapi dalam dua hari ini, makanan para raja dapat dinikmati setiap sore.

2 dari 3 halaman

Setelah Wanhar Lingga, yang merupakan pegiat wisata di Aceh Singkil, berjualan lompong sagu di kawasan Simpang Amal, Tanah Bara, Kecamatan Gunung Meriah.

Luar biasa, makanan 'kampung' itu ternyata laris manis.

"Baru tes pasar kita delivery. Ternyata pasarnya banyak diminati," kata Wanhar, Rabu (1/7/2020).

 

Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil.
Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil. (SERAMBITRAVEL.COM/ DEDE ROSADI)

Tingginya animo pembeli, Wanhar dalam waktu dekat berencana membuka lapak jualan di pinggir tempat tinggalnya di Tanah Bara.

Harga lompong sagu terbilang murah, Rp 5 ribu per tiga bungkus.

Bahan baku utama lompong sagu dari tepung sagu.

Tepung sagu ini berasal dari pohon rumbia yang tumbuh subur di daerah pinggiran sungai Singkil.

Agar memiliki cita rasa lezat, tepung sagu dicampur gula dan garam.

Setelah itu, dibungkus daun pisang lalu dipanggang hingga matang.

Memanggang lompong sagu tidak sembarangan.

3 dari 3 halaman

Ada cara khusus, yaitu menggunakan sabut atau batok kelapa.

Bahan bakar itu memberikan aroma khas.

 

Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil.
Lompong sagu, kudapan khas Aceh Singkil. (SERAMBITRAVEL.COM/ DEDE ROSADI)

Dalam praktiknya, untuk mendapatkan cita rasa berbeda.

Bahan baku membuat lompong sagu bisa juga dicampur dengan pisang, parutan kelapa, atau bahan lain sesuai selera.

Menyantap lompong sagu dengan segelas kopi hitam, memberikan sensasi berbeda.

Rasa sagu sebagai bahan utama cukup kuat, namun tertutupi rasa gurih dari parutan kelapa.

Ingin menikmati makanan raja-raja, datanglah ke Aceh Singkil!

5 Kuliner Khas Aceh dengan Cita Rasa Rempah yang Lezat , Ada Bu Sie Itek hingga Keumamah

Menikmati Kesegaran Lamsujen, Tempat Wisata Alam di Aceh Besar

Pariwisata Dibuka, Rekomendasi Hotel Bintang 3 dan 4 di Sabang, Aceh untuk Liburan Akhir Pekan

Ayam Pramugari, Kuliner Unik Khas Aceh yang Cocok untuk Hidangan Lebaran

5 Kuliner Khas Aceh yang Cocok Jadi Menu Buka Puasa, dari Sate Matang hingga Keumamah

Artikel ini telah tayang di Tribunserambitravel.com dengan judul Lompong Sagu, Makanan Raja-raja Singkil yang jadi Primadona

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
AcehAceh Singkillompong sagu Khanduri Blang Rusli Bintang Suku Mante
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved