TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang wanita Singapura berusia 40 tahun telah ditangkap karena berbagai pelanggaran setelah perselisihan sengit dengan polisi dan staf di pusat perbelanjaan Sun Plaza, Kamis (7/5/2020).
Sebuah video tentang insiden tersebut telah beredar di media sosial.
Melalui akun Facebook All Singapore Stuff, video tersebut telah ditonton sebanyak 550 ribu tayangan dan dibagikan 11 ribu kali.
Dalam video itu, tampak wanita memegang masker tetapi tidak mengenakannya.
• Tolak Karantina Mandiri Saat Wabah Covid-19, Sejumlah Turis di Hawaii Ditangkap
Wanita tersebut juga berkata kepada seorang anggota staf di mall, "Jika Anda ingin berbicara, lepaskan topeng Anda dan bicaralah."
Ketika staf tersebut mencoba menjelaskan situasinya, wanita itupun menjawab, "Saya tidak dapat mendengar apa yang Anda katakan dan jika telinga saya tidak dapat mendengar apa yang Anda katakan, itu berarti saya tidak akan dapat mendengar."
Wanita itu juga berulang kali mengangkat masker yang dia pegang dan mengatakan "ini masker" tetapi menolak untuk mengenakannya dengan benar.
Dia juga beberapa kali berkata kasar kepada staf mall, "Apakah Anda semua bodoh? Atau sangat bodoh? Salam untuk Anda semua."
Seorang petugas keamanan kemudian bertanya kepada wanita itu, "Mengapa kamu tidak memakai masker?"
Wanita tersebut lantas menjawab, "Mengapa kamu?"
Tonton juga:
Dilansir TribunTravel dari laman Stomp StraitsTimes, Senin (11/5/2020), dalam sebuah pernyataan, polisi mengatakan mereka menerima permintaan bantuan dari anggota staf keamanan yang dikerahkan oleh Sun Plaza sekitar pukul 14.10, tentang bagaimana wanita itu tidak kooperatif dan menolak untuk mengenakan maskerya dengan benar di mall.
Investigasi awal mengungkapkan bahwa karyawan manajemen kerumunan telah memperhatikan bahwa wanita itu tidak mengenakan masker dengan benar ketika dia memasuki mal sekitar jam 2 siang.
"Meskipun permintaan berulang kali dibuat oleh anggota staf untuk mengenakan maskernya dengan benar, dia menolak untuk melakukannya," kata polisi, Jumat (8/5/2020).
"Wanita itu juga menghina anggota staf dan melemparkan kata-kata kasar pada seorang petugas keamanan yang datang untuk membantu," kata polisi.
Polisi menambahkan, "Ketika petugas polisi meminta identitasnya, wanita itu mulai melepas stiker alamat di kartu identitasnya."
"Ketika salah satu petugas polisi berusaha menghentikannya, wanita itu menyerang petugas polisi dan tetap tidak mau bekerja sama," imbuh polisi tersebut.
Wanita itu kemudian ditangkap oleh petugas polisi dan penyelidikan sedang berlangsung.
"Dia juga akan diselidiki karena tidak mengenakan maskernya dengan benar di bawah COVID-19 (Tindakan Sementara) (Control Order) Regulasi 2020," tambah polisi.
Wanita itu sebelumnya telah mengeluarkan pemberitahuan komposisi 300 dolar Singapura (Rp 3,1 juta) karena tidak memakai masker di mall yang sama pada 29 April 2020.
Dia didakwa di pengadilan pada 9 Mei 2020.
Polisi menyarankan anggota masyarakat untuk mengambil langkah-langkah pemutus penyebaran Covid-19 engan serius.
Polisi tersebut menambahkan, "Kami tidak akan mentolerir pengabaian hukum yang terang-terangan dan pelanggaran yang disengaja terhadap tindakan jarak yang aman. Mari kita semua melakukan bagian kita untuk mengekang penyebaran COVID-19."
• Menjelajah ArtScience Museum Singapura via Daring, Lihat Pameran Seni hingga Ikuti Berbagai Program
• Demi Bisa Berenang Saat Singapura Lockdown, Pria Ini Rela Rogoh Kocek Sebesar Rp 106 Juta
• 10 Rute Penerbangan Terpanjang Versi OAG, Singapura-Newark AS Hampir 19 Jam
• McDonalds Tutup Operasional Semua Outlet di Singapura hingga 4 Mei 2020
• Library@Orchard, Perpustakaan Instagramable di Singapura yang Punya Ribuan Koleksi Buku
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)