TRIBUNTRAVEL.COM - Selama masa pemerintahanya, Ratu Elizabeth II kerap mengunjungi Prancis.
Namun, selama perjalan tur-nya, Ratu Elizabeth II ternyata sempat mendapatkan kritikan dari sejumlah kalangan.
Sebelumnya, sang Ratu memulai kunjungan kenegaraan pada usia 21 tahun hingga sekarang, 92 tahun.
Selama perjalanan turnya, Ratu selalu mempromosikan perdamaian dan hubungan diplomatik antar negara.
Istri dari Pangeran Philip ini, menawarkan lebih banyak kunjungan saat ke Paris daripada negara non-Persemakmuran lainnya.

• Intip 1 Kebiasaan Makan Ratu Elizabeth II: Punya Cara Aneh untuk Makan Pisang
• 6 Kata Ini Tidak Akan Pernah Terdengar di Kerajaan Inggris, Tak Boleh Sebut Toilet hingga Parfum
Namun, pada sebuah perjalanan pada 1948, saat Ratu berusia 22 tahun dan baru menikah, kunjungannya menarik perhatian dari banyak kalangan.
Ratu Elizabeth pun melakukan perjalanan melintasi selat saat dirinya hamil tiga bulan.
Penulis biografi kerajaan Robert Hardman menuliskan dalam sebuah buku mengenai perjalanan Ratu selama di Prancis kala itu.
Ia menyatakan perjalanannya tidak selalu dikaitkan dengan hal-hal positif.
Ratu pernah mendapatkan sebuah kritik selama perjalannya di sana.
Melansir dari laman express.co.uk, ada sebuah organisasi gereja mengeluhkan sesuatu kepada Ratu.

Menurutnya seorang putrilah yang seharusnya menawarkan bimbingan balap kuda di hari Minggu kepada kaum muda bukannya Pangeran Philip.
Pangeran Philip mewakili Ratu selama perjalannnya di sana.
Sementara itu, Ratu Elizabeth II dan rombongan kerajaan lainnya menjalankan kunjungan rahasia lain.
Ratu pun disambut dengan oleh banyak orang di Longchamp.
Meskipun mendapatkan kritikan, namun kunjungan Ratu di Prancis ini tetap berjalan lancar.
• Jika Ratu Elizabeth II Mangkat, Seberapa Besar Kemungkinan Pangeran William Naik Tahta?
• Sebelum Tunangan dengan Pangeran Philip, Ratu Elizabeth II Pertama Kali Kunjungi Negara Ini
• Ratu Elizabeth II Dilarang Mengonsumsi 3 Jenis Makanan Berikut Ini Saat Naik Pesawat
• 7 Bakat Tersembunyi Anggota Keluarga Kerajaan Inggris, Ratu Elizabeth II Bisa Jadi Montir Mobil
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)