Breaking News:

Masjid Raya Mali - Setiap Tahun, Wujud Rumah Ibadah Ini Terus Berubah, Begini Alasannya

Jika dilihat dari kejauhan, masjid raya di Mali sangat megah sebab menghadap cakrawala dan menjadi monumen keagamaan yang paling dihormati di Afrika.

Editor: Sri Juliati
www.nytimes.com
Masjid Raya Djenne, Mali. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Keberadaan masjid di Afrika Barat tak terhitung jumlahnya.

Beberapa dicat kotak-kotak biru dan putih seperti permen, yang lainnya dibentuk dari unsur bumi seperti pot keramik.

Dari seluruh masjid yang ada, terdapat satu masjid raya yang sangat mudah untuk dikenali yaitu di Djenne, Mali.

Jika dilihat dari kejauhan, masjid raya ini sangat megah sebab menghadap cakrawala dan menjadi monumen keagamaan yang paling dihormati di Afrika.

Dibangun hampir seluruhnya dari lumpur bata yang dijemur serta dilapisi tanah liat, masjid ini merupakan contoh monumen yang terbesar dari gaya khas arsitektur benua Hitam.

Dalam penghargaan untuk statusnya, Unesco telah menetapkan masjid ini sebagai Situs Warisan Dunia seperti dilansir TribunTravel.com dari Kompas.com.

Sang arsitek, Ismaila Traore, kepala pekerja dan seorang Muslim, menggunakan bahan-bahan tradisional, termasuk sisipan batang sawit berbulu untuk fasadnya.

Namun, sebagian sejarawan telah mencatat, desain keseluruhan masjid ini menganut gaya neo-Sudan yang dipromosikan oleh Prancis.

Meski diklaim masih asli, tidak bisa dipungkiri, masjid ini terus berubah.

Iklim panas yang cukup lama kemudian disusul iklim hujan deras terus-menerus, merusak arsitektur yang terbuat dari lumpur dan bata ini.

2 dari 2 halaman

Celah dan kebocoran cepat tumbuh dan berkembang.

Jadi setiap tahun sejak Masjid Raya dibangun, diperlukan lumpur tambalan baru.

Penambalan ini menjadi kegiatan tahunan yang disebut warga Djenné dengan sebutan Crepissage de La Grand Mosquée.

Penambalan atau renovasi tersebut telah berhasil mengawetkan struktur. (Kompas.com)

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
AfrikaMaliDjennePrancisUNESCO Szymon Marciniak Sofyan Amrabat Kuil Bulguksa
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved