lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Dimsum merupakan satu kudapan yang memiliki banyak penggemar.
Satu jenis dimsum yang cukup populer adalah dumpling atau pangsit.
Dumpling bisa dimasak dengan berbagai cara.
Seperti dikukus, dipanggang, digoreng, atau direbus.
Biasanya, dumpling memiliki isian tertentu dan tak cuma di China, tetapi dumpling juga dapat ditemukan di berbagai negara di dunia.
Mulai dari dumpling kentang dari Jerman, kartoffelknoedel, hingga modak, dumpling yang menjadi makanan pencuci mulut tradisional dair India.
Kali ini, TribunTravel.com telah merangkum deretan dumpling di berbagai negara di seluruh dunia dari laman This is Insider.
1. Modak (India)
Modak adalah dimsum yang secara tradisional menjadi makanan pencuci mulut di India.
Rasanya cenderung manis dengan isian kelapa, pala, saffron, dan jaggery (sejenis gula aren).
Modak paling sering dimakan selama festival Ganesh pada bulan Agustus.
Menurut IndiaToday, Dewa Hindu, Ganesha sangat mencintai modak, ia sering disebut disebut "modapriya" atau pencinta modak.
2. Banh bot loc (Vietnam)
Banh bot loc berasal dari Vietnam Tengah.
Banh bot loc adalah dumpling berisi daging babi dan udang kecil yang dibuat dengan lapisan transparan yang terbuat dari tepung tapioka.
Teksturnya kenyal setelah dimasak.
Banh both loc dapat disajikan dengan cara dikukus dan dibungkus daun pisang atau direbus, dan disajikan dengan saus cabai manis.
3. Kartoffelknoedel (Jerman)
Kartoffelknoedel, atau dumpling kentang, ada di seluruh Jerman.
Sering kartoffelknoedel dimakan sebagai pengiring untuk olahan daging yang lezat.
Dumpling ini bisa direbus, dikukus, diisi dengan isian manis atau gurih, seperti sauerkraut dan bacon, atau dimakan langsung.
4. Pitepalt (Swedia)
Berasal dari kota Piteå, Swedia, pitepalt adalah dumpling kentang yang diisi daging.
Biasanya, pitepalt terbuat dari campuran barley atau tepung gandum dan kentang mentah atau rebus.
Dumpling ini diisi dengan daging cincang, bacon, atau babi goreng.
Secara tradisional, pitepalt disajikan dengan mentega dan selai lingonberry.
5. Svestkove knedily (Ceko)
Svestkove knedily adalah dumpling asal Ceko yang manis dapat diisi dengan berbagai buah.
Seperti buah prem, persik, aprikot, dan banyak lagi.
Svestkove knedily terbuat dari adonan telur, tepung, mentega, dan susu, yang kemudian dililitkan pada buah dan direbus.
Seringkali, svestkove knedily dihidangkan dengan mentega dan ditaburi gula, atau juga bisa diberi keju atau biji poppy.
6. Manti (Turki)
Berasal di Asia Tengah, Manti atau Mantu disantap oleh masyarakat yang tinggal di daerah-daerah yang mencakup Turki, Armenia, Cina barat laut, Anatolia, Azerbaijan, dan Kazakhstan.
Manti umumnya diisi dengan daging cincang, rempah-rempah dan bawang, meskipun di beberapa negara isian ini juga bisa berupa buncis, jinten, dan cabai merah.
Di atasnya diberi saus yoghurt bawang putih dan minyak zaitun.
Manti adalah hidangan yang sangat populer di wilayah-wilayah tersebut. (*)
