TRIBUNTRAVEL.COM - Kebun Binatang Ragunan di Jakarta kembali jadi sorotan publik setelah rencana kenaikan tiket masuk diumumkan pemerintah provinsi.
Perubahan tarif ini sekaligus menjadi bagian dari revitalisasi yang sedang dilakukan untuk menjadikan Ragunan sebagai destinasi wisata kelas dunia.
Kabar baiknya, pemilik Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan warga Jakarta akan mendapatkan harga khusus, sehingga akses liburan tetap terjangkau untuk masyarakat lokal.
Baca juga: Rayakan HUT ke-80 RI, TMII Gratiskan Tiket Masuk untuk Nama Agus, Cek Syaratnya
Sementara itu, wisatawan dari luar daerah maupun turis asing akan dikenakan tarif berbeda sesuai kebijakan terbaru.
"Oh pasti (menaikkan tarif masuk), tetapi gini. Saya akan memberikan tarif khusus untuk warga Jakarta yang berbeda dengan warga di luar Jakarta, yang berbeda lagi dengan orang asing," kata Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat meninjau Ragunan, Kamis (14/8/2025), yang dikutip TribunTravel dari Kompas.com.
Revitalisasi Ragunan disebut akan membawa banyak perubahan menarik, mulai dari pembenahan fasilitas hingga penataan area parkir yang lebih rapi.
Selama ini, saat akhir pekan dan libur panjang, kawasan ini kerap dipadati pengunjung sehingga lahan parkir sering penuh sesak.
Baca juga: Rangkaian Acara Seru HUT ke-80 RI di Ancol: Upacara, Lomba, hingga Pertunjukan Seni
Dengan konsep baru, nantinya akan dibangun parkir bertingkat agar pengalaman berkunjung jadi lebih nyaman.
Selain sebagai ruang rekreasi keluarga, Ragunan juga berfungsi sebagai etalase penting bagi wajah Jakarta di mata dunia.
Tak heran jika pemerintah ingin menghadirkan standar internasional tanpa menghilangkan nuansa ramah di kantong.
Saat ini harga tiket masuk Ragunan masih tergolong murah, yaitu Rp 4.000 untuk dewasa dan Rp 3.000 untuk anak-anak.
Namun setelah penyesuaian, diharapkan kualitas layanan, fasilitas, dan daya tarik wisata bisa semakin meningkat.
"Maka untuk itu, bagi KJP tetap gratis, bagi warga Jakarta kita kasih harga tersendiri. Tetapi bagi warga di luar Jakarta yang berwisata ke Jakarta dan juga bagi orang asing terutama, kami akan memberikan tarif yang berbeda," tegas Pramono.
Baca juga: Update Harga Sewa Sepeda Listrik, Stroller & Buggy Car di Taman Margasatwa Ragunan
Jam Operasional Bakal Sampai Malam Hari
Selain rencana penyesuaian tiket masuk, ada kabar menarik lainnya untuk para wisatawan yang ingin berkunjung ke Ragunan.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana memperpanjang jam operasional Taman Margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, hingga malam hari.
Rencana ini disampaikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung usai meninjau Ragunan pada Kamis (14/8/2025).
Menurutnya, Ragunan memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan yang tak hanya ramai di siang hari, tetapi juga bisa dinikmati di malam hari.
Baca juga: Asal Usul Taman Margasatwa Ragunan di Jaksel, Perdana Ganti Logo Wisata Setelah 43 Tahun
Konsepnya mirip dengan safari night di Taman Safari Cisarua, Bogor, yang selalu menjadi daya tarik wisatawan setiap akhir pekan.
Bedanya, wisata malam di Ragunan akan lebih mudah diakses karena lokasinya berada di pusat Jakarta.
Dengan begitu, warga tidak perlu menempuh perjalanan jauh atau terjebak macet di jalur Puncak hanya untuk merasakan pengalaman serupa.
Baca juga: Harga Tiket Masuk dan Panduan Rute Menuju Taman Margasatwa Ragunan Naik KRL, MRT & TransJakarta
"Tempatnya lebih bagus dari Safari. Bahkan lebih dekat dan orang tidak perlu bermacet-macet ke Puncak. Sehingga dengan demikian membuat pilihan bagi warga Jakarta untuk menikmati itu makin banyak," ujar Pramono yang dikutip TribunTravel dari Warta Kota.
Dengan berbagai pembenahan ini, Ragunan diharapkan bisa menghadirkan pengalaman liburan yang berbeda.
Bukan hanya sekadar destinasi wisata keluarga di siang hari, tetapi juga menjadi pilihan seru untuk menikmati suasana malam Jakarta dengan cara yang lebih unik.
TribunTravel/nurulintaniar