Sejak tahun 2021, jasa wisata dikelola oleh Lestari Alam Laut Untuk Negeri (LATUN).
Demi menjawab kebutuhan wisatawan, saat ini Pemkot Bengkulu membuka peluang investasi berupa dua unit kapal penumpang speedboat (200 PK) dengan kapasitas penumpang antara 15 orang hingga 20 orang.
Baca juga: Pantai Pandan Wangi, Tempat Wisata Favorit Warga Lokal di Mukomuko Bengkulu
Memang, Pulau Tikus di Provinsi Bengkulu tidak sepopuler Bali maupun gili-gili di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Namun, keindahan alamnya, terutama panorama alam bawah laut, memiliki mutiara tersembunyi.
Pantainya beralas pasir putih tersebut menyimpan penyu sisik dan hijau yang naik ke daratan kala bertelur.
Pulau Tikus memiliki panorama laut yang indah, dan sangat cocok bagi wisatawan yang senang menyelam.
Pulau ini juga merupakan pulau karang kecil yang terletak di sebelah barat Kota Bengkulu.
Perjalanan menunju obyek wisata itu bisa ditempuh selama 30 menit dari Pantai Tapak Padri Kota Bengkulu menggunakan kapal nelayan.
Baca juga: Di Bengkulu, Ada Penganan Vietnam Spring Roll yang Laris Manis Diburu Pembeli
Pada masa lalu, Pulau Tikus merupakan tempat kapal-kapal berlabuh untuk berlindung dari hantaman badai ombak laut Samudera Indonesia.
Luas pulau tersebut sekitar 60 kali 100 meter, juga terdapat menara mercusuar.
Pulau Tikus merupakan salah satu obyek yang telah diprogramkan untuk dikelola dan dijadikan obyek andalan untuk menarik wisatawan terutama yang senang dengan panorama dasar laut, selam dan memancing.
Adapun di Bengkulu, terdapat 80 obyek wisata yang terindentifikasi dan memiliki kekhasan.
Dari jumlah itu sebanyak 14 di antaranya merupakan pantai, delapan tirta (air), 22 tempat bersejarah dan 36 panorama alam.
Terancam Punah
Pulau Tikus di Bengkulu menjadi tujuan wisata andalan.
Baca tanpa iklan