Ini karena sistem pencernaan bayi tidak dapat mengatasi kontaminasi dalam madu.
3. Membuat tidur makin nyenyak
Jika sulit tidur, tak ada salahnya mengonsumsi madu.
Madu dapat melepaskan serotonin.
Oleh tubuh, serotonin akan dibuah menjadi melatonin, senyawa kimia yang mengatur kualitas tidur.
4. Membantu penyembuhan luka dan luka bakar
Pengobatan madu topikal untuk menyembuhkan luka dan luka bakar telah dilakukan sejak zaman Mesir Kuno.
Hal ini juga didukung dengan 26 penelitian yang menunjukkan hasil serupa.
Dalam sebuah tinjauan terhadap 26 penelitian tersebut ditemukan, madu paling efektif untuk menyembuhkan luka bakar dan luka parsial yang terinfeksi setelah operasi.
Satu studi melaporkan tingkat keberhasilan 43,3 persen dengan madu sebagai perawatan luka.
Dalam penelitian lain, madu topikal menyembuhkan 97 persen pasien dengan luka diabetik.
Para peneliti percaya, khasiat penyembuhan madu berasal dari sifat antibakteri dan anti-inflamasi serta kemampuannya untuk memelihara jaringan di sekitarnya.
Baca juga: Itinerary Bandar Lampung 3 Hari 2 Malam dari Palembang: Termasuk Bus PP dan Hotel
5. Menurunkan tekanan darah
Madu mengandung senyawa antioksidan yang telah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah.
Penelitian yang dilakukan pada tikus dan manusia menunjukkan sedikit penurunan tekanan darah dengan mengonsumsi madu.
(Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama)(TribunTravel.com/SA)
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Madu Al Ghozi Bandar Lampung Tembus Pasar Nasional.