Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal Travel

Hutan Mangrove Pering Natuna Jadi yang Terluas di Kepri, Intip Daya Tariknya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Natuna, Wan Siswandi ketika meresmikan wisata Kawasan Boardwalk Mangrove (Pelantar Mangrove) atau wisata Mangrove di wilayah Pering, Kelurahan Bandarsyah, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kepri, Jumat (11/3/2022).

TRIBUNTRAVEL.COM - Kabupaten Natuna memang terkenal akan keindahan alamnya.

Pilihan tempat wisata alam di Natuna pun cukup beragam.

WISATA NATUNA - Wisatawan saat berkunjung ke Wisata Mangrove Pering di Kelurahan Bandarsyah, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau. (tribunbatam.id/Muhammad Ilham)

Salah satu yang tak boleh dilewatkan yakni wisata Hutan Mangrove Pering.

Hutan Mangrove Pering berlokasi di Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Baca juga: Harga Tiket Masuk Tanaria Park Pasuruan 2025, Hutan Pinus dengan Theme Park Kekinian

Destinasi ini resmi dibuka pada tahun 2022 lalu.

Meski tergolong baru, Hutan Mangrove Pering langsung menjelma sebagai tujuan wisata populer.

Terlehih Hutan Mangrove Pering merupakan wisata mangrove terluas di Kepri.

Wajar saja bila nama Hutan Mangrove Pering sudah tak asing lagi bagi masyarakat setempat.

Eksistensi Hutan Mangrove Pering pun sudah tak perlu diragukan lagi.

Baca juga: Itinerary Depok 3 Hari 2 Malam: Liburan Romantis Bareng Pasangan dengan Bujet Rp 1,9 Juta

Wisata Mangrove Pering memiliki pelantar sepanjang 1.015 meter dengan lebar dua meter yang membentuk huruf Y atau bercabang tiga.

Di sisi kiri dan kanan pelantar terdapat hutan mangrove dan juga muara laut Penagi.

Dengan panjang pelantar mencapai satu kilometer itu, pengunjung disuguhkan berbagai pemandangan.

Wisata Mangrove Pering di Natuna menjadi bagian dari destinasi pariwisata, kawasan strategis pariwisata dan daya tarik wisata Provinsi Kepri. (TribunBatam.id/Muhammad Ilham)

Pemandangan utamanya adalah hutan mangrove yang masih sangat terawat keasriannya.

Akar pohon bakau di sana juga menjadi nilai tambah potret keindahan alamnya.

Pengunjung juga dapat melihat muara sungai yang terhubung langsung ke laut Penagi.

Baca juga: Itinerary Semarang 3 Hari 2 Malam dari Madiun: Bujet Rp 1,2 Juta, Lawang Sewu & Sam Poo Kong

Halaman
123