Bambang menjelaskan, harga wingko yang dijualnya mulai Rp 28.000 per box untuk rasa original, sedangkan varian rasa lainnya dijual seharga Rp 30.000 per box.
Salah satu pemudik, Husnul (50) asal Pekanbaru, mengaku mampir untuk membeli wingko Lamongan.
"Wingko Lamongan memiliki rasa yang unik dan lezat. Kebetulan lewat Lamongan, jadi sekalian mampir untuk oleh-oleh," ungkap Husnul.
Pemudik lainnya, Kadek (50) dari Bali, juga menyatakan ketertarikan yang sama.
"Saya sengaja mampir untuk membelikan keponakan di Bali. Cita rasa wingko Lamongan pas di lidah saya," tuturnya.
Baca juga: Kacang Mete Wonogiri, Oleh-oleh Paling Laris untuk Lebaran
Dengan tingginya permintaan wingko Lamongan selama mudik lebaran tahun ini, para produsen berharap animo tersebut bertahan sampai arus balik.
"Bahkan pada hari-hari biasa kami berharap ramai pembeli. Semoga permintaan terus meningkat setiap harinya," kata Bambang.
Menurut Bambang, ada banyak produsen wingko aneka rasa di Jalan Panglima Sudirman.
Para produsen menjamin wingko produksi Lamongan bisa bertahan cukup lama saat dibawa sampai rumah tujuan.
Bambang menyebut, wingko babat Lamongan dengan aneka rasa ini diproduksi dengan bahan-bahan pilihan untuk memenuhi permintaan konsumen.
Tonton juga:
Rekomendasi tempat sewa mobil di Lamongan
Traveler, jika kamu sedang liburan di Lamongan dan tidak bawa kendaraan, tenang saja.
Ada jasa rental mobil yang bisa kamu kunjungi.
Berikut beberapa rekomendasi tempat sewa mobil di Lamongan yang bisa kamu rental harian.