Masih di lokasi itu, nuansa alami juga kita dapatkan dari rimbunnya pepohonan hijau yang menyisipkan kesan segar dan sejuk.
Bahkan dari bangunan atas laut Batu Tompak Tige ini, mata kita akan dibuat takjub dengan beningnya air laut bak akuarium.
Ikan-ikan dari berbagai jenis dengan ukuran kecil hingga sedang dapat dengan mata telanjang terlihat hilir mudik di dalam air.
Tak cuma itu, tumpukan batu-batu raksasa lainnya yang terlihat abstrak dan terbentuk secara alami, membuat ikon wisata ini terlihat sangat unik.
Karena keunikannya, ikon wisata ini pun sangat cocok untuk dijadikan spot foto estetik dan Instagramable.
Nah, semakin menambah menawannya destinasi wisata ini, di lokasi ini juga tersedia bangunan di atas laut untuk menarik kunjungan wisatawan.
Bangunan yang dibuat oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Anambas itu disebut Pergola Bintang Kejora.
Posisinya persis berada di hadapan Batu Tompak Tige. Dengan keberadaan Pergola Bintang Kejora itu, kini semakin menambah keelokan wisata Batu Tompak Tige.
Baca juga: Itinerary Sidoarjo 3 Hari 2 Malam Naik Motor dari Surabaya dengan Bujet 1,1 Juta
Bangunan pelantarnya dihiasi pagar cat warna-warni dan penerangan lampu hias saat malam hari.
Di lokasi juga ada sejumlah kursi panjang yang dapat diduduki warga untuk bersantai dan berbincang.
Pengunjung yang datang biasanya cukup ramai saat sore hari, umumnya dihampiri para keluarga yang membawa anak-anak dan para warga yang usai olahraga lari.
Jika suasana malam, pengunjung yang kerap masuk gerombolan kawanan anak muda bahkan pasangan muda-mudi.
Kabar baik bagi para pengunjung, untuk masuk ke destinasi wisata Batu Tompak Tige ini tidak dipungut biaya apapun alias gratis.
Di atas Batu Tompak Tige juga tersedia pondok-pondok yang dapat diakses pengunjung secara gratis.
Menuju ke puncak, pengunjung harus menaiki puluhan anak tangga yang ada di lokasi.