Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal UMKM

Uniknya Kaus Distro dengan Motif Khas Melayu, Jadi Oleh-oleh Favorit dari Bengkalis Riau

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kaus dengan motif khas Melayu buatan Songket Yellow.

Ide memproduksi kaus motif dan kata-kata Melayu ini bermula dari kesehariannya sebagai seorang anak muda yang besar di Melayu. 

Banyak kata Melayu yang mestinya bisa dikenal luas sehingga membuat pria ini memperkenalkan budaya Melayu lewat kaus distro.

Fadly merintis bisnis UMKM ini sejak tahun 2012 silam. 

Ia memberi nama brand local asal Duri ini Songket Yellow karena Songket sendiri merupakan satu fashion Melayu dengan motif yang beragam.

Sedangkan Yellow diambil dari warna kebesaran Melayu. 

Warna kuning melambangkan sesuatu hal yang besar dan agung dalam kebudayaan masyarakat Melayu.

"Songket Yellow ini mengangkat tema tentang budaya dan seni Melayu, dimana saat ini sepetti motif melayu, pucuk rebung, bunga bintang dan lainnya," ujarnya.

Pria 36 tahun ini memilih kaus untuk melestarikan budaya Melayu agar lebih mudah diterima oleh kawula muda. 

Apalagi banyak kawula muda yang mengenakan kaus distro.

Kaus dengan motif khas Melayu buatan Songket Yellow. (Instagram/songketyellow)

Lulusan Universitas Islam Riau ini mengaku awalnya sempat kesulitan ketika merintis usaha ini. 

Ia secara pelan-pelan memperkenalkan produknya leqat media sosial.

Sejumlah pameran pun diikutinya untuk mempromosikan brand local asal Duri ini. 

Satu ajang yang rutin diikutinya yakni Kenduri Riau.

Dirinya mengaku sudah tiga kali ikut ajang eksebisi produk UMKM lokal asal Riau itu. 

Ia mengikuti pameran ini sejak tahun 2022 silam.

Halaman
1234