Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Mata Lokal Travel

Bukit Waruwangi di Cinangka, Serang, Banten Suguhkan Panorama Indah, Tiket Masuknya Murah Meriah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bukit Waruwangi adalah salah satu tempat wisata di Serang yang banyak dikunjungi wisatawan.

TRIBUNTRAVEL.COM - Bukit Waruwangi bisa menjadi destinasi pilihan selagi liburan ke Serang, Banten.

Kepopuleran Bukit Waruwangi tentu sudah tak perlu diragukan lagi.

Kolase foto tempat wisata Bukit Waruwangi di Kabupaten Serang, Banten. (Kolase TribunBanten.com/Instagram)

Terutama bagi warga Serang dan sekitarnya, Bukit Waruwangi cukup digemari.

Tak heran bila Bukit Waruwangi kerap kali ramai dikunjungi wisatawan.

Baca juga: Jajal Keseruan Mengunjungi Wisata Alam Ranggawulung di Curugbitung, Lebak, Banten

Bahkan saat akhir pekan, kunjunguan ke Bukit Waruwangi tak jarang membludak.

Bukit Waruwangi berlokasi di Bantarwaru, Cinangka, Kabupaten Serang, Banten.

Letak Bukit Waruwangi tak begitu jauh dari Jakarta lho.

Wajar saja bila Bukit Waruwangi juga menjadi salah satu tujuan favorit masyarakat Jakarta untuk melepas penat.

Bukit Waruwangi menjadi tempat wisata yang tergolong baru di Banten.

Baca juga: Pesona Saung Biru di Cadasari, Pandeglang, Banten, Suguhkan View Menawan dari Puncak Gunung Karang

Meski tergolong baru, Bukit Waruwangi menjadi tempat wisata yang banyak dipilih wisatawan.

Harga tiket masuk wisata alam Bukit Waruwangi tergolong murah, tribuners hanya perlu merogoh kocek senilai Rp 3 ribu per orang.

Bukit Waruwangi adalah salah satu tempat wisata di Serang yang banyak dikunjungi wisatawan. (Instagram/bukitwaruwangi)

Untuk biaya parkir akan dikenakan tarif hanya sebesar Rp 3 ribu untuk kendaraan roda dua, sedangkan roda empat tarif parkir sebesar Rp 5 ribu.

Hamparan perbukitan hijau yang luas mirip seperti bukit-bukit di Eropa dan Selandia Baru, tersaji di Bukit Waruwangi.

Di sini, tribunners akan menemui puluhan bahkan hingga ratusan sapi yang diumbar begitu saja.

Baca juga: Mengunjungi Museum Sumpah Pemuda di Jakarta, dari Sejarah, Koleksi, hingga Harga Tiket Masuk

Namun saat menjelang matahari terbenam, sapi-sapi itu digiring oleh penggembala untuk kembali ke kandangnya.

Halaman
12