"Bagus jadi tempat foto-foto, teman saya juga pernah foto prewedding di Air Terjun Ubadari ini," sebutnya.
Selain itu, ia juga mengaku senang karena objek wisata Air Terjun Ubadari dilengkapi dengan gazebo atau tempat bersantai.
"Kita seolah-olah benar-benar kembali ke alam, karena kita melihat juga secara langsung rindangnya pohon pala yang tumbuh secara sporadis di sekitar air terjun ini," tandasnya.
Baca juga: Cerita Mistis Air Terjun di Flores NTT, Jadi Tempat Mandi Bidadari hingga Lumut Mengeras
Lelaki yang merupakan pecinta alam itu mengaku terpukau, saat mendengar kicauan burung saat mengunjungi Air Terjun Ubadari.
"Sungguh karunia Tuhan yang harus kitong (kita) syukuri karena alam Papua khususnya Fakfak ini sangat indah dan masih alami, seolah belum terjamah manusia," pungkasnya.
Air Terjun Ubadari juga nyatanya memang merupakan air terjun yang masih memiliki ekosistem air tawar dengan kondisi alami hutan hujan tropis dan ditumbuhi mayoritas tanaman pohon pala Fakfak (myristica fragrans).
Pesona Air Terjun Ubadari di Distrik Kramomongga telah banyak diketahui oleh masyarakat luas dan menjadi destinasi populer di Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat.
Untuk masyarakat khususnya wisatawan yang mengunjungi objek wisata Air Terjun Ubadari dapat memilih momen akhir pekan agar lebih ramai oleh pengunjung.
Baca juga: Air Terjun Taman Jodoh, Wisata di Empat Lawang, Sumsel, Cocok Buat Liburan Sambil Berenang
Tonton juga:
Rekomendasi hotel terdekat dari Bandara Torea Fakfak
Traveler, mencari hotel di Kabupaten Fakfak terbilang gampang-gampang susah.
Oleh sebab itu TribunTravel merekomendasikan untuk menginap di sekitar bandara.
Kamu yang dari luar kota atau luar pulau, bisa nih menginap di hotel terdekat dari Bandara Torea Fakfak agar perjalanan pulang ke kampung halaman juga lebih dekat.
Berikut rekomendasinya:
1. Wisma Torea