TRIBUNTRAVEL.COM - Kain songket asal Ogan Ilir di Sumatera Selatan semakin mendunia.
Jumlah permintaan kain songket ini sampai menembus pasar mancanegara.
Pesan tiket masuk OPI Water Fun
Pesan tiket Tiket Amanzi Waterpark di Palembang Sumatera Selatan
Hal ini menjadi kabar baik bagi dunia Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Ogan Ilir yang diproyeksikan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) secara signifikan.
Satu sentra produksi songket di Ogan Ilir yakni Elita Songket di Desa Limbang Jaya II, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan.
Tiket Playground kidzooona Palembang Icon
Tiket Funworld Palembang Trade Center
Nurlita atau Elita selaku owner mengatakan, selain songket pewarna tekstil, kain yang menggunakan pewarna alam sangat banyak diminati.
"Peminat songket pewarna alam terutama dari kalangan ibu-ibu pejabat. Karena memang memiliki ciri khas tersendiri," kata Elita ditemui di Limbang Jaya II, Kamis (1/8/2024).
Bahan pewarna alam berasal dari tumbuhan yang relatif mudah ditemukan di daerah Kecamatan Tanjung Batu.
Seperti misalnya warna hijau yang diekstrak dari tumbuhan mahoni, secang, mengkudu, daun mangga, kangkung air, daun tarum.
Kemudian warna kuning dari kunyit dan jengkol, pink dari kombinasi akar mengkudu dan getah minang.
"Kalau warna abu-abu dari akar mengkudu juga," ujar Elita yang sudah lebih dari 20 tahun menggeluti bisnis kain songket.
Diungkapkannya, dalam pembuatan kain songket pewarna alam membutuhkan keuletan.
Baca tanpa iklan