Tahun 1965, penetapan Suaka Margasatwa Pulau Komodo.
Kemudian pada tahun 1977, penunjukan sebagai ‘Cagar Biosfer Komodo’ dalam program Man and Biosphere Reserve oleh The United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO)
Tahun 1980, penunjukan sebagai Taman Nasional Komodo. Tahun 1991, penetapan sebagai ‘Situs Warisan Dunia’ oleh UNESCO dan penetapan biawak Komodo sebagai Satwa Nasional oleh Presiden Soeharto.
Lalu pada tahun 2013, penetapan sebagai salah satu New 7 Wonders (Nature) oleh New 7 Wonders Foundation.
Habitat Dua Satwa Kunci
Taman Nasional Komodo adalah salah satu taman nasional pertama Indonesia yang menjadi habitat alami bagi dua satwa kunci utama, biawak Komodo (Varanus komodoensis) dan Kakatua Kecil Jambul Kuning (Cacatua Sulphurea) bertempatkan di belahan bumi Nusa Tenggara Timur Indonesia.
Taman Nasional Komodo merupakan kawasan yang terdiri dari beberapa pulau dengan perairan lautnya yang secara administrative pemerintahan termasuk dalam wilayah Kabupaten Manggarai Barat.
Selain habitat terakhir komodo, wisatawan bisa menjumpai beragam satwa unik lainnya di taman nasional, ada tujuh spesies mamalia darat yang hidup di Taman Nasional Komodo, antara lain tikus endemik, monyet ekor panjang, serta 72 spesies burung, seperti kakatua kecil jambul kuning, burung gosong, dan burung kokoku-wak.
Adapula mamalia laut seperti paus biru dan paus sperma, serta sepuluh jenis lumba-lumba, dan duyung.
Biawak komodo memangsa sebagian besar mamalia yang hidup di dalam kawasan Taman Nasional Komodo.
Satwa mangsa biawak komodo meliputi: babi hutan, kerbau air, monyet ekor panjang, rusa timor, tikus Rinca, dan musang.
Baca juga: Berburu Foto Estetik di Danau Asmara, Desa Waibao, Tanjung Bunga, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur
Luas Zona Wilayah
Terdapat setidaknya 142 pulau kecil dengan lima pulau utama sebagai habitat dari biawak Komodo di Taman Nasional Komodo.
Total luas wilayah Taman Nasional Komodo (TNK) sebesar 173.300 Ha dengan luas wilayah perairan mencapai 114.801 Ha dan wilayah daratan mencapai 58.499 Ha.
Zonasi Taman Nasional Komodo, berdasarkan SK Dirjen KSDAE Nomor: 212/KSDAE/SET.3/KSA.0/11/2020 Tentang Zonasi Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur.