Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Museum Le Mayeur

Sejarah Museum Le Mayeur, Saksi Pertemuan Bangsawan Belgia dan Gadis Penari di Denpasar Bali

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Patung A. J. Le Mayeur De Merpres dan Ni Nyoman Pollok yang ada di Museum Le Mayeur Kecamatan Denpasar Selatan, Denpasar, Bali.

TRIBUNTRAVEL.COM - Menghabiskan liburan ke Bali, gak melulu harus mengunjungi pantai.

Bali bukan hanya terkenal dengan wisata pantai saja, tapi ada museum juga yang menarik buat dikunjungi.

Seperti Museum Le Mayeur misalnya.

Kacang Kapri Bawang Khas Bali Garlic Tjap Bali Asli 250 Gram. 

Museum Le Mayeur merupakan sebuah museum seni dan budaya yang populer di Bali.

Baca juga: Harga Tiket Masuk Museum Singhasari, Wisata Sejarah di Desa Klampok, Singosari, Malang, Jatim

Lokasinya ada di Jalan Hang Tuah Sanur Kaja, Kecamatan Denpasar Selatan, Denpasar, Bali.

Patung A. J. Le Mayeur De Merpres dan Ni Nyoman Pollok yang berada di tengah-tengah 2 bangunan Museum Le Mayeur, Pantai Sanur, Bali. (Tribun Bali/Noviana Windri Rahmawati)

Museum Le Mayeur adalah museum yang menyimpan karya seni dari Adrien-Jean Le Mayeur, pelukis ternama asal Belgia yang berasal dari keluarga Bangsawan.

Pie Susu Bali CHANDRA 50pcs | Pie Susu Chandra Grosir | Pai Susu Murah Oleh-oleh Khas Bali Original. 

Le Mayeur lahir pada 9 Februari 1880 dan dikenal sebagai seorang seniman yang berkontribusi besar dalam dunia seni lukis, terutama dalam menggambarkan keindahan Bali dan budayanya.

Berbagai karya seni menakjubkan tersimpan di Museum Le Mayeur dan bisa kamu lihat.

Koleksi seni tradisional Bali dan artefak lokal pun dapat kamu temukan di sana.

Kacang Disco Kecak Mama Asli Oleh Oleh Khas Bali 200gr. 

Sejarah berdirinya Museum Le Meyeur

Museum yang buka setiap hari pukul 08.00-16.00 WITA ini menawarkan keindahan seni yang begitu menakjubkan.

Baca juga: Menilik Koleksi Bersejarah Museum Glagah Wangi di Kauman, Bintoro, Demak, Jawa Tengah

Keindahan museum ini bukan hanya terletak pada karya seni yang dipamerkan, tetapi juga pada suasana yang memikat dan memancarkan aura klasik yang kuat.

Halaman
1234