Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Tak Ingin Dibenci Penduduk Lokal? Etika yang Harus Kamu Tahu saat Liburan ke Jepang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Deretan etika yang harus kamu tahu saat liburan ke Jepang.

Jangan lakukan itu.

Di Jepang dan khususnya Tokyo, tempat sampah terbatas.

Banyak orang Jepang yang membawa pulang sampahnya.

Berperilaku seperti penduduk setempat dan simpan dalam kantong, siap untuk disimpan bersama sampah lainnya saat kembali.

Atau kamu bisa ke tempat sampah toko swalayan jika membeli barang di toko tersebut.

Di distrik Gion di Kyoto, pemandangan seperti ini bisa ditemukan. Wanita yang membawa payung adalah seorang maiko, seorang geiko magang. Kimono yang dikenakannya tidak dipilih secara sembarangan. Itu adalah pasangan yang sempurna untuk musim ini (musim gugur). Perhatikan juga cara dia berjalan dan postur tubuhnya. Kesempurnaan. Tidak ada sesuatu pun tentang dirinya yang terjadi secara acak. Di dunia geiko, wanita yang satu ini adalah kelas atas. (Boudewijn Huysmans /Unsplash)

- Foto-foto.

Kami memahami bahwa kamu mungkin ingin memotret semua yang kamu lihat, namun tahan keinginan tersebut jika tidak yakin apakah itu boleh.

Ini juga berlaku untuk manusia.

Ya, sosok mungil yang mengendarai sepeda sambil membawa balon dan bertopeng harimau itu terlihat sangat fotogenik, namun mungkin mereka tidak ingin difoto.

Pikirkan situs keagamaan.

Bersikaplah penuh perhatian.

- Menghormati alam.

Ada beberapa contoh turis yang merusak bunga dan dahan bunga sakura, sebuah kecerobohan yang jelas.

Ambar/TribunTravel