Kedai pinggir jalan lainnya yang menjadi restoran ramen sukses, versi Shinshin memiliki kuah tonkotsu yang kental namun ringan, dengan chashu sebagai pelengkap.
Konsep Shin Shin berkisar pada semangkuk ramen sederhana sehingga mudah disantap sehingga siapa pun dapat menghabiskan seluruh semangkuk sup.
Selain itu, setiap mangkuk dilengkapi dengan jamur kuping kayu, sehingga menambah kerenyahannya.
Ada beberapa pilihan menu, namun yang membedakan hanyalah toppingnya, seperti chashu ramen untuk pecinta daging dan versi acar sayur untuk mereka yang menginginkan sedikit rasa asam yang lembut.
Cobalah gyoza dan nasi goreng, keduanya dibuat sebagai pendamping sempurna untuk ramen.
Hakata Ramen ShinShin berlokasi di 1-1 Hakataekichuogai, Daerah Hakata, Fukuoka, Jepang.
5. Yama-chan
Berbeda dengan tempat lain dalam daftar, Yama-chan adalah yatai (warung pinggir jalan) yang terdapat di daerah Nakasu, Fukuoka.
Nakasu Kawabata adalah kawasan di Fukuoka yang menjadi semarak di malam hari dengan deretan kios pinggir jalan yang menyajikan makanan kepada pengunjung yang lapar dan teman-teman yang ramah.
Menunya adalah ramen Nagahama tonkotsu, dengan mi tipis dan kuah aromatik.
Ramen di sini menyegarkan dan mudah dinikmati setelah semalaman minum.
Bagi mereka yang mencari sesuatu yang berbeda, cobalah yaki – ramen , atau ramen goreng, untuk suguhan spesial khusus yatai.
Bagian terbaik tentang Yama-chan adalah pengalaman minum dan makan di tempat terbuka, berkerumun di sekitar kios gerobak, dan berteman dengan orang-orang yang duduk di sebelahmu.
Yama-chan berlokasi di 1, Nakasu, Hakata-ku, Fukuoka-shi, Fukuoka, Jepang 810-0801
Ambar/TribunTravel