Tak jarang gadis berusia 20 tahun ini menangis meratapi kehidupannya yang diselimuti kemiskinan.
Netizen yang mendengar cerita Liangshan pun bersimpati hingga ikut kasihan.
Setelah mendapatkan banyak penggemar, Liangshan mulai menjual merchandise untuk menambah penghasilan.
Ia pun menjelma menjadi YouTuber dan meraup penghasilan dari situ.
Sejumlah netizen yang curiga menuduh bahwa video yang diunggah Liangshan adalah rekayasa.
Bahkan mereka menuduh Liangshan memiliki tim khusus yang membantunya syuting.
Menjawab tuduhan tersebut, Liangshan pun membantahnya.
"Tidak ada tim dan tidak ada uang," ujar Liangshan, seperti TribunTrends kutip dari Sanook, Jumat (21/3/2024).
Beberapa netizen yang curiga pun mengunjungi kampung halaman tempat Liangshan tinggal.
Terkuak fakta bahwa orangtua Liangshan ternyata masih hidup.
Pada bulan Mei 2023 lalu, Kantor Keamanan Umum menyelidiki kehidupan palsu YouTuber, salah satunya Liangshan Mengyang.
Ternyata ada bisnis di balik video-video yang diunggah oleh Liangshan.
Gadis asal Tiongkok ini mendirikan sebuah perusahaan dengan tim yang membantunya untuk syuting.
Video-video pendek yang diunggah menceritakan kisah kemiskinan dan kehidupan yang menyedihkan.
Mereka juga membuat karakter palsu yakni Liangshan.