TRIBUNTRAVEL.COM - Miliarder Amerika Serikat, Angela Chao, mabuk ketika dia secara tidak sengaja nyetir mundur mobil Tesla-nya ke dalam telaga di kawasan peternakan di Texas dan meninggal bulan lalu.

Melansir New York Post, insiden ini dirinci dalam laporan yang dirilis Rabu (20/3/2024) oleh Kantor Sheriff Blanco County, yang mengatakan kadar alkohol dalam darah Chao hampir tiga kali lipat dari batas legal negara bagian ketika dia memundurkan mobilnya ke dalam telaga sambil melakukan belokan tiga angka.

Investigasi menetapkan kematian Chao pada 10 Februari 2024 adalah kecelakaan yang disayangkan, menurut laporan itu.

Tragedi itu terjadi ketika Chao, sedang bersama tujuh teman wanitanya di sebuah villa pribadi seluas 4.500 hektar di Hill Country Texas untuk merayakan akhir pekan.

Baca juga: Viral Xpander Tabrak Mobil Mewah Porsche di Showroom, Harganya Capai Rp 11 Miliar

Setelah menikmati makan malam di wisma properti, wanita berusia 50 tahun itu memutuskan sekitar pukul 23.37 untuk melakukan perjalanan singkat dengan SUV Tesla Model X miliknya ke penginapannya di properti tersebut.

Video menunjukkan dia berjalan dengan terhuyung-huyung menuju kendaraannya.

LIHAT JUGA:

Beberapa saat kemudian, dia dengan panik menelepon teman-temannya karena panik setelah mundur melewati tanggul dan tenggelam ke dalam telaga hanya beberapa meter dari villa.

Salah satu teman Chao, Amber Keinan, mengatakan kepada detektif bahwa Chao meneleponnya pada pukul 23.42 dan mengatakan mobilnya ada di dalam telaga dan dia terjebak di dalamnya.

Baca juga: Mobil Honda CR-V Hilang Kendali, Banting Setir hingga Nyangkut di Genteng

Keduanya terus berbicara di telepon selama delapan menit saat mobil perlahan tenggelam hingga benar-benar tenggelam.

"Chao memberi tahu Keinan bahwa air naik dan dia akan mati dan berkata Aku cinta kam kepada Keinan sebelum kendaraannya tenggelam," kata polisi dalam laporan tersebut.

Teman-temannya yang lain dengan putus asa berenang ke mobil untuk mencoba membantu sementara Keinan mendayung dengan kayak.

Seseorang menelepon 911 sekitar pukul 23.55 dan tetap menelepon polisi selama 11 menit, menurut laporan itu.

Polisi datang dan berusaha mengeluarkan Chao dari kendaraan yang berjarak sekitar 25 meter dari daratan, saat teman-teman Chao berteriak.

Mereka berhasil membuka jendela samping pengemudi dan seorang petugas penyelamat mengulurkan tangan dan meraih tangan Chao.

Baca juga: Sopir Xpander yang Tabrak Mobil Porsche Siap Bayar Ganti Rugi, Ngaku Kenal Pemilik Showroom