TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang warga negara asing asal Rusia meninggal dunia di Kawasan Pantai Bias Tugel, Desa Padang Bai, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Bali pada Sabtu (3/2/2024).
Evgeni (37) menghembuskan napas terakhir saat melakukan snorkeling pada Sabtu siang.
Diketahui, korban melakukan aktivitas snorkeling bersama temannya di Kawasan Pantai Bias Tugel.
Dari informasi yang dihimpun Tribun Bali, Evgeni tinggal sementara di salah satu penginapan di Desa Getas, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali.
Baca juga: 4 Tempat Wisata Hits di Singaraja Bali, Kunjungi Pantai Lovina Buat Lihat Lumba-lumba
Korban diketahui datang ke Karangasem mengenakan sepeda motor untuk berekreasi dan melihat keindahan bahari Karangasem.
Korban berkunjung ke Karangasem bersama dua orang rekannya.
LIHAT JUGA:
Kasi Humas Polres Karangasem, IPTU Gede Sukadana, seizin Kapolres Karangasem, AKBP Nengah Sadiarta, membenarkan kejadian ini.
Korban bersama temannya tiba di Pantai Blue Lagoon di Padang Bai sekitar pukul 10.30 wita.
"Mereka mengenakan kendaraan roda dua. Tujuannya rekreasi," imbuh Sukadana.
Sesampainya di lokasi, korban bersama rekannya langsung menuju Pantai Bias Tugel dan langsung menuju tengah laut melaksanakan snorkeling.
Korban serta rekannya bersnorkeling selama 20 menit.
"Bersangkutan snorkeling 20 menit. Igor teman korban berhenti,langsung menuju ke bibir pantai,"tambahnya.
Korban yang melakukan snorkeling tak ditemukan saat lihat dari pesisir.
Dikarenakan khawatir, Igor pun memanggil rekannya untuk memastikan keberadaan korban.
Akhirnya mereka lakukan pencarian di sekitar bebatuan karang di bagian timur dan baratnya pantai bias tugel.
Namun korban tak terlihat dan tak dapat ditemukan.
"Saat dicari korban tak ditemukan. Akhirnya yang rekan korban minta bantuan ke masyarakat sekitar serta pengunjung lainnya untuk ikut membantu melakukan pencarian," jelas Sukadana.
Baca juga: 5 Maskapai Tawarkan Tiket Pesawat Murah Makassar-Bali, Tarifnya Mulai Rp 1 Jutaan
Korban ditemukan pukul 12.30 WITA di sebelah timur, tepatnya di bagian karang.
Rekannya langsung ke lokasi untuk melakukan penyelamatan dan menolong korban.
"Sayangnya nyawa korban tak terselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia, lalu dilaporkan ke Polsek Padang Bai. Lalu petugas menghubungi Kesehatan Pelabuhan Padang Bai. Pukul 14.20, petugas Kesehatan Pelabuhan tiba di lokasi," jelasnya.
"Selanjutnya pukul 15.00 WITA, jenazah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karangasem untuk penanganan," imbuh dia.
Bule Spanyol tewas saat diving
Insiden serupa pernah menimpa bule asal Spanyol, Marta OJ (57).
Ia meninggal usai melakukan diving di Perairan Tulamben, Desa Tulamben, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali pada Selasa (7/11/2023).
Marta OJ diketahui mengembuskan napas terakhir pada Selasa siang usai mendapatkan perawatan setelah menggelar diving bersama beberapa rekannya.
Marta OJ bersama rekannya berangkat dari Candidasa ke Pantai Tulamben sekitar pukul 09.30 WITA.
Ia diperkirakan sampai di Tulamben pada pukul 11.00 WITA.
Selama perjalanan, rombongan sangat menikmati keindahan alam mulai Kecamatan Abang hingga Kubu.
Kasi Humas Polres Karangasem, IPTU Gede Sukadana, seizin Kapolres Kabupaten Karangasem, AKBP Ricko AA Taruna, membenarkan kejadian ini.
Baca juga: Bule Lansia Kepergok Jadi Pengemis di Bali, Sempat Ditahan & Kini Dideportasi
Korban bersama rombongan berangkat dari Candidasa menuju Pantai Tulamben sekitar pukul 09.30 WITA untuk diving.
"Pukul 11.00 WITA, rombongan sampai di Pantai Tulamben, Kecamatan Kubu, tepatnya di area Liberty, dan selanjutnya mereka melaksanakan giat free diving tahap 1 dipandu dive master Muji Purwono yang dari Langkat, Sumatera Utara," kata Gede Sukadana pada Rabu (8/11/2023) pagi.
Proses pelaksanaan diving tahap 1 berjalan lancar, tak ada hambatan.
Tamu yang melakukan diving dalam keadaan sehat.
"Pelaksanaan diving tahap 1 berjalan sekitar 48 menit. Kondisi korban dan rekannya dalam keadaan sehat. Serta masih berkumpul. Mereka Sempat beristirahat selama 1 jam," jelas Gede Sukadana.
Sekitar pukul 13.45 WITA, korban dan rekannya kembali melakukan diving tahap 2.
Korban menyelam sekitar 52 menit.
Kemudian naik ke permukaan lantaran sesak.
Baca juga: Bule yang Pukul Satpam Villa di Bali Berhasil Diamankan, Sempat Hantam Kasat Reskrim
Sesampainya di darat, korban sempat mendapatkan napas buatan.
Karena tak ada respon, korban langsung dibawa ke Puskesmas Kubu oleh warga.
"Sekitar pukul 16.20 WITA korban dinyatakan meninggal dunia. Diduga alami pecah pembuluh darah," ujar Gede Sukadana.
"Korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karangasem untuk dilakukan visum diantar oleh suaminya," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Bule Asal Rusia Meninggal Saat Snorkeling di Padang Bai Karangasem Bali.