Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Amukan Angin Landa Hajatan Pernikahan di Lereng Merbabu, Tenda Porak-poranda, Kerugian Rp 100 Juta

Editor: Kurnia Yustiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi cincin dan gaun pernikahan. Viral tenda hajatan pernikahan di lereng Merbabu Boyolali, Jawa Tengah porak-poranda terkena amukan angin kencang, Kamis (18/1/2024).

Sepeda motor itu dalam kondisi mesinnya sudah mati.

Dia pun kemudian memanggil warga lain untuk mengangkat sepeda motor tersebut.

Untuk keamanan, Honda Beat itu kemudian dia amankan di rumahnya.

Temuan sepeda motor itu juga telah dilaporkan ke RT, Pemdes hingga Polsek Ngemplak.

Baca juga: Momen Ganjar Pranowo Kunjungan ke Boyolali, Sempatkan Mampir Buat Sarapan Soto Mbah Lanjar

Setelah dicari tahu, terungkap penyebab sepeda motor Honda Beat nyungsep di saluran irigasi persawahan tersebut.

Sepeda motor itu kini sudah diambil oleh keluarga pemiliknya.

Sepeda motor warna putih itu milik warga Dukuh Jantir, Desa Sindon, Kecamatan Ngemplak.

Sepeda motor sengaja ditinggalkan saat pengendaranya diduga mengalami depresi.

Baca juga: Harga Tiket Masuk Kebun Raya Indrokilo, Tempat Wisata Murah di Boyolali Jawa Tengah yang Viral

"Pas berkendara, tiba-tiba (depresinya) kambuh. Nah sepeda motor itu ditinggalkan begitu saja, dan pemiliknya langsung lari begitu," kata Bahrun, salah satu warga yang menemukan sepeda motor tersebut.

Dia menyebut, jika korban memang memiliki riwayat depresi.

Terkadang, depresi itu kambuh sehingga melakukan tindakan diluar kesadaran.

"Intinya gitu. Pas berkendara itu tiba-tiba kambuh dan lari kencang meninggalkan sepeda motornya," tambahnya.

(TribunSolo.com/Tri Widodo)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Nasib Hajatan usai Tenda Pernikahan di Lereng Merbabu Boyolali Diamuk Angin: Acara Hanya Singkat dan Kronologi Motor Nyungsep di Saluran Irigasi Persawahan Boyolali, Pemilik Lari dari TKP Gegara Ini.