Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Amukan Angin Landa Hajatan Pernikahan di Lereng Merbabu, Tenda Porak-poranda, Kerugian Rp 100 Juta

Editor: Kurnia Yustiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi cincin dan gaun pernikahan. Viral tenda hajatan pernikahan di lereng Merbabu Boyolali, Jawa Tengah porak-poranda terkena amukan angin kencang, Kamis (18/1/2024).

"Kerugian sekitar Rp 100-an juta," tambahnya.

Angin Kencang Juga Porak-porandakan Tenda Hajatan Lainnya

Angin kencang yang memporak-porandakan tenda hajatan juga dialami keluarga besan.

Itu terjadi di Dukuh Gunungsari, Desa Senden, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali.

Di sana, tenda yang sudah berdiri rencananya digunakan untuk resepsi ngunduh mantu.

Namun, tenda-tenda itu sampai roboh diterjang angin kencang.

Tenda yang porak-poranda kemudian dibenahi.

Acara ngunduh mantu pun akhirnya tetap bisa digelar.

"Dan acara ngunduh mantu tetap bisa digelar," tambahnya.

Baca juga: Waduk Cengklik Park Boyolali: Lokasi, Daya Tarik, Harga Tiket Masuk, dan Jam Buka

Viral Motor Nyungsep di Sawah Boyolali, Pemilik Lari dari TKP

Ilustrasi sawah. (Tribun Jogja / Susilo Wahid)

Selain video tenda hajatan, belakangan ini ada pula kejadian tak terduga lainnya di Boyolali.

Sebuah sepeda motor Honda Beat ditemukan nyungsep di saluran irigasi persawahan Dukuh Sambiroto, Desa Sindon, Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah pada Selasa (30/1/2024).

Sepeda motor warna putih itu pertama kali ditemukan Bahrun, salah satu warga sekira pukul 06.00 WIB.

Saat itu, Bahrun yang baru keluar rumah sedianya ingin melihat kondisi selokan yang ada di samping rumahnya pasca diguyur hujan semalaman.

"Pas lihat saluran air lha kok ada sepeda motor yang nyungsep," kata Bahrun.

Baca juga: Museum R Hamong Wardoyo, Tempat Wisata untuk Belajar Sejarah Boyolali

Halaman
123