Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Tabrakan Beruntun di Bali Diduga gegara Sopir Kaget Lihat Kucing Nyeberang, Korban Dilarikan ke RS

Editor: Kurnia Yustiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kucing. Tabrakan beruntun di Bali terjadi pada selasa (23/1/2024), diduga gegara sopir kaget lihat kucing nyeberang.

I Kadek Agus Arimbawa, seorang warga yang berada di lokasi mengatakan bahwa kecelakaan ini diduga karena adanya kucing menyeberang jalan.

"Katanya ada kucing menyeberang jalan, jadi pengendara mengerem mendadak. Sehingga terjadi tabrakan beruntun," ujarnya.

Menurutnya sebagian besar korban mengalami luka ringan.

"Di lokasi hanya ada korban luka ringan, yang paling parah sopir truk hino paling belakang, karena tergencet kokpit. Tadi sudah bisa keluar dan dibawa ke rumah sakit, tapi saya tidak tahu ke rumah sakit mana," ujar Arimbawa.

Seusai kejadian tersebut, arus lalu lintas sempat tersendat.

Baca juga: Viral Pengakuan Penumpang KA Brantas yang Loncat dari Gerbong saat Kecelakaan Kereta vs Truk

Pengendara yang melintas, banyak yang memelankan laju kendaraan.

"Aparat kepolisian sudah ada di TKP menormalkan lalu lintas, dan kendaraan sudah dipindahkan dari TKP agar lalu lintas lancar," tandasnya.

Kasatlantas Polres Gianyar, AKP Anton Suherman mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini.

"Benar kejadiannya, kami masih lakukan penyelidikan," ujarnya.

Baca juga: Kecelakaan Kereta Api di Pakistan, Gerbong Hancur dan Sebabkan 30 Penumpang Tewas

Kecelakaan Beruntun Terjadi di Tabanan, Libatkan Bus dan Mobil Pribadi

Sebelumnya, kecelakaan beruntun juga terjadi di Jalan nasional jurusan Denpasar-Singaraja tepatnya termasuk Banjar Taman Tanda, Desa Batunya, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, KM 46,1.

Tabrakan beruntun itu terjadi pada Rabu (17/1/2024), sekira pukul 08.15 WITA, dan melibatkan dua bus serta dua kendaraan roda empat.

Bus Isuzu DK 7035 dengan inisial AI, 66 tahun dalam keadaan selamat dengan penumpang sebanyak 28 orang juga dalam keadaan selamat.

Kemudian, bertabrakan dengan kendaraan Toyota Avanza DK 1889 BH dikemudikan oleh I Ketut Sugiartawan, 46 tahun dalam kondisi selamat dengan tiga penumpang yang juga selamat.

Baca juga: 5 Kecelakaan Pesawat Paling Tragis di Dunia yang Mengubah Sistem Penerbangan

Selanjutnya, kendaraan Ayla DK 1207 DP dikemudikan, Gede Harry Krisnada 32 tahun, dalam keadaan selamat dengan dua orang penumpang yang juga selamat.

Halaman
123