Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Ikuti Google Maps, Warga Bekasi Nyasar ke Hutan Wonosobo, Butuh Waktu 4 Jam Buat Dievakuasi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Momen evakuasi 10 warga Bekasi tersesat di hutan Wonosobo gegara ikuti Google Maps.

TRIBUNTRAVEL.COM - Viral nasib apes yang dialami 10 warga Bekasi.

Bagaimana tidak, niatnya healing malah tersesat di tengah hutan Wonosobo.

Baca juga: Kisah Pak Ogah di Bekasi Daftar Umrah usai 8 Bulan Nabung Uang Receh, Pernah 3 Kali ke Tanah Suci

Nasib sial 10 warga Bekasi tersesat di hutan Wonosobo gegara ikuti petunjuk google maps. (BPBD Wonosobo , IST)

Baca juga: Harga Tiket Masuk Go! Wet Waterpark Bekasi Promo 17 Agustus, Serbu Harga Murah Meriah

Warga Bekasi ini tersesat di hutan Wonosobo gegara mengikuti petunjuk Google Maps.

Petunjuk google maps yang diikuti malah membawa mereka masuk ke tengah hutan Wonosobo.

Baca juga: 5 Mie Ayam Enak di Bekasi untuk Makan Siang, Jangan Lewatkan Uniknya Mie Obama

Baca juga: Jadwal dan Line Up Soundsfest 2023 di Bekasi, Hari Pertama Dimeriahkan JKT48 hingga Nadin Amizah

Seperti apa kronologinya?

Sepuluh warga Bekasi yang mengendarai dua mobil tersesat di hutan Wonosobo, Jawa Tengah.

Hal itu terjadi lantaran mengikuti arahan dari Googel Maps.

Kepala BPBD Kabupaten Wonosobo, Dudy Wardoyo mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (4/1/2024) di Perkebunan Desa Tlogojati, Kecamatan Wonosobo.

Kegiatan evakuasi berlangsung hingga larut malam yakni dari pukul 16.00 hingga 20.00 WIB.

"Iya benar tersesat, kita evakuasi korban bersama tim relawan," kata Dudy Wardoyo Jumat (5/1/2024).

Kejadian bermula saat wisatawan dari luar daerah ini hendak berlibur di Wonosobo dengan tujuan Dieng.

Karena belum hafal jalan, mereka pun mengandalkan Google Maps untuk navigasi menuju lokasi.

"Sesampainya di Desa Tlogojati Kecamatan Wonosobo mobil masuk ke jalur perkebunan dan mobil satu mengalami trouble ban selip, mobil dua mengalami pecah ban," kata Dudy.

Setelah mengalami kejadian tersebut, para korban kemudian menelpon Damkar untuk meminta pertolongan dan evakuasi.

Tim Damkar meneruskan ke Basarnas untuk berkolaborasi dalam penanganan.

Halaman
123