TRIBUNTRAVEL.COM - Bukannya suatu keanehan, mengadili hewan untuk kejahatan adalah suatu urusan yang serius dan sering terjadi, terutama di Eropa abad pertengahan.
Hal ini juga penting secara hukum, meyakinkan masyarakat bahwa segala sesuatunya terkendali, termasuk hewan.
Baca juga: Viral Kisah Ibu Muda Ajak Dua Bayinya Keliling Eropa, Termasuk Mengunjungi Ukraina dan Rusia
Baca juga: Traveler Bersiap, Amsterdam Bakal Menerapkan Pajak Turis Tertinggi di Eropa
Tuduhan bervariasi dari satu kasus ke kasus lainnya, tetapi semuanya memiliki satu kesamaan: mereka benar-benar gila.
Dalam urutan kegilaan, dilansir dari toptenz, berikut deretan hewan yang diadili karena melakukan kejahatan.
Baca juga: 16 Air Terjun Tertinggi di Eropa, Air Terjun Krimml di Austria hingga Seljalandsfoss di Islandia
1. Monyet
Baca juga: Cerita Pelaku UMKM Jual Produk Herbal Tembus Eropa, Berkat Lapak Ganjar Bisa Beli Rumah
Pada masa Perang Napoleon, beberapa orang Inggris menemukan monyet di pantai, mereka langsung curiga.
Kemunculannya mengikuti reruntuhan kapal Prancis di dekatnya dan ini adalah satu-satunya yang selamat, terdampar di pantai karena puing-puing, basah kuyup dan tampak menyedihkan.
Karena belum pernah melihat orang Prancis (hanya karikatur propaganda dengan cakar dan ekor), mereka menganggap monyet ini sebagai salah satunya.
Mereka memutuskan monyet itu bersalah, menjatuhkan hukuman mati, dan menggantungnya di tiang kapal penangkap ikan.
Yang meresahkan dalam kasus ini, mungkin ada lebih banyak kisah yang terjadi.
Menurut satu teori, yang digantung bukanlah monyet, melainkan seorang anak yang dipekerjakan sebagai “monyet bubuk” untuk melapisi meriam dengan bubuk mesiu.
Apapun masalahnya, masyarakat Hartlepool masih dikenal sebagai “gantungan monyet” hingga saat ini—walaupun mereka sudah mulai menggunakan nama tersebut.
Faktanya, maskot tim sepak bola mereka adalah monyet bernama H'Angus .
Dan pada 2002, seorang calon walikota yang berpakaian seperti monyet menjanjikan pisang gratis untuk anak-anak sekolah (dan menang).
2. Rayap
Baca juga: Harga Tiket Masuk La Riviera PIK 2, Tempat Wisata Hits di Jakarta Berasitektur Eropa