Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Nasib Apes Turis Wanita Mau Liburan ke Bali Malah Bayar Rp 6,6 Juta gegara Tetesan Air

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi seorang turis wanita yang akan liburan ke Bali. Seorang turis wanita asal Australia merasa apes karena kehilangan Rp 6 juta gegara masalah paspor, padahal ia akan liburan ke Bali.

Menurut situs Departemen Luar Negeri Indonesia yang dikutip dari news.com.au, jika paspor rusak, petugas berhak menolak masuk.

“Wisatawan yang memasuki negara ini harus memastikan bahwa paspor mereka tidak rusak karena ini berarti tidak ada izin masuk di pelabuhan masuk.”

Dan hal itu bisa terjadi, berdasarkan pengalaman terkini seorang warga Australia.

Baca juga: 5 Sate Babi Populer di Bali untuk Makan Siang Enak, Harga Terjangkau Porsi Memuaskan

Cerita serupa. . .

Warga Sydney, Matt Vandenberg ditahan segera setelah dia tiba di Bali Ngurah Rai

Bandara Internasional pada bulan Juni karena “sobekan kecil” di paspornya.

Pria berusia 29 tahun ini lolos dari pemeriksaan keamanan Australia tanpa masalah apa pun dan menaiki penerbangan rutin Jetstar, namun keadaan berubah secara tak terduga ketika ia mendarat di hotspot tersebut.

“Jadi saya tiba di DPS, membayar visa saya, menunjukkan paspor saya, dan dibawa ke kantor imigrasi yang memberi tahu saya bahwa ada robekan 1 cm di halaman paspor saya,” tulis Vandenberg di X saat itu.

“Agar adil, dia benar. Saya tidak tahu sampai dia membengkokkannya ke belakang, dan itu menonjol. Anda tidak dapat melihatnya dengan cara lain.”

Pemuda Australia ini kemudian dibawa ke kantor dan diberitahu bahwa karena robekannya yang kecil, dia tidak akan diterima di negara tersebut, dan paspornya disita sampai dia diterbangkan kembali ke Australia.

Baca juga: 4 Hotel Murah Dekat Monkey Forest Ubud Bali, Tarifnya Mulai Rp 100 Ribuan

Sementara itu, bintang kebugaran asal Inggris Emma Doherty ditolak untuk menaiki penerbangan Sydney ke Bali karena alasan yang sama dengan Charlotte mengganti paspornya — kerusakan air.

“Saya bepergian sepanjang waktu dan hal itu belum pernah disebutkan kepada saya sebelumnya,” katanya.

“Tetapi ternyata bandara di Bali sangat sangat ketat dan dikenal sering memasukkan orang ke dalam sel jika mereka tidak menyukai paspor anda,” klaimnya.

Doherty memperingatkan orang lain yang menuju ke pulau itu untuk memeriksa paspor mereka tiga kali jika ada kerusakan dan tanda.

(TribunTravel.com/ni)

Kumpulan artikel viral