TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang wanita terlihat kecanduan makan wortel hingga membuat kulit wajahnya menjadi oranye mengkilap.
Kok bisa?
Ya, kasus ini dialami oleh wanita bernama Dena Rendall yang berusia 21 tahun.
Baca juga: Turis di Bali Ketakutan Lihat Alat Pelacak Dalam Tasnya, Langsung Pulang ke Negara Asal
Gadis asal Edinburgh, Skotlandia ini mengatakan bahwa orang-orang di sekitarnya awalnya mengira dia memiliki masalah dengan livernya setelah dia mengalami kulit kecoklatan selama setahun.
Namun setelah melakukan penelitian yang tak terhitung jumlahnya, dia menyadari bahwa kilaunya disebabkan oleh kecintaannya pada sayuran - khususnya wortel.
Dengan alasan untuk alasan kesehatan, ia mengonsumsi 10 wortel, 3 paprika, dan 1 ubi setiap hari.
Namun, pola makan tersebut menyebabkan dia mengalami kondisi yang disebut karotenemia, yang mengubah pigmentasi kulit karena tingginya kadar karoten dalam darah.
Dia memutuskan untuk mengurangi konsumsi wortel setelah wajahnya berubah warna menjadi oranye hingga lehernya, meski ia tidak memakai riasan apa pun sejak dia berusia 13 tahun.
Dena mengatakan, dia sering dihentikan di jalan oleh pembeli yang penasaran dan ingin tahu dengan kondisinya.
Bahkan banyak orang yang bertanya tentang merek kulit palsu apa yang dia beli.
Baca juga: Pria Mengancam Bunuh Kucing Tetangga karena Rebutan Lemari & Mesin Cuci Rp 1,4 Miliar
Dena berkata: "Saya seorang gadis berambut pirang pucat dengan kulit yang sangat cerah, tetapi karena saya makan begitu banyak wortel, kulit saya menjadi cokelat sepanjang tahun."
"Saya menikmati makan wortel dan makan hal yang sama hampir setiap hari. Saya tidak pernah sakit sejak konsumsi itu."
"Ketika orang bertanya padaku tan apa yang aku gunakan dan aku bilang pada mereka bahwa aku hanya makan banyak wortel, mereka mengira aku bercanda."
Kadang-kadang aku terlihat oranye dan kadang-kadang itu hanya cahaya alami yang bagus, itu berubah."
Kecintaan Dena pada wortel dimulai pada saat dia berusia 12 tahun ketika dia mulai makan sekitar satu atau dua sayuran runcing per hari - yang perlahan-lahan meningkat menjadi sepuluh besar camilan renyah.