Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Pengunjung Keluhkan Pengamen di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Wali Kota Solo Gibran Minta Maaf

Penulis: Sinta Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Masjid Raya Syeikh Zayed di Kota Solo, Jawa Tengah, saat dilihat dari luar pada Minggu (7/5/2023). Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka minta maaf setelah pengunjung mengeluh adanya pengamen di kawasan Masjid Raya Sheikh Zayed.

Di lain kesempatan, Kepala Satpol PP Solo, Arif Darmawan memastikan bahwa pengamen yang dimaksud tidak berada di kawasan Masjid Raya Sheikh Zayed.

"Itu sebenarnya tidak di Masjid Zayed," ujar Arif pada Sabtu (7/10/2023), dikutip TribunTravel dari Kompas.com, Minggu.

Disebutkan Arif, pengamen tersebut beradadi sekitaran bus yang membawa rombongan wisatawan Masjid Raya Sheikh Zayed.

Baca juga: Dishub Solo Tetapkan Tarif Parkir Resmi Masjid Raya Sheikh Zayed, Catat Agar Tak Kena Pungli

"Jadi tadi ada laporan beberapa peziarah itu khususnya bus-bus yang tidak parkir di tempat yang sudah ditentukan itu diadang sama pengamen," jelasnya.

Arif pun membenarkan bahwa ada pengamen yang memaksa masuk ke bus yang membawa rombongan pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed.

"Dia memaksa masuk ke bus wisata itu. Keluhan-keluhan itu yang disampaikan dan kami coba tertibkan mereka (pengamen)," ujar dia.

Arif pun memastikan bahwa kawasan Masjid Raya Sheikh Zayed steril dari pengamen maupun pedangan asongan.

"Kalau di lingkungan masjid kami pastikan tidak ada. Asongan, untuk PKL, untuk parkir kita atur," tutupnya.

Potret kemegahan bangunan Masjid Sheikh Zayed Solo yang akan dibuka pada 28 Februari 2023 mendatang. (TribunTravel/Zainiya Abidatun N)

Warga protes jalan makin padat

Sebelumnya, warga sekitar Masjid Raya Sheikh Zayed memprotes kesemrawutan lalu lintas.

Jalan disebut semakin padat setelah sisi timur masjid ditutup untuk area parkir.

Fajar Sutopo, warga Ngemplak mengaku cukup terganggu dengan kesemrawutan lalu lintas di sekitar lokasi Masjid Raya Sheikh Zayed.

"Ya, saya sebagai warga di jalan samping Masjid Raya Sheikh Zayed semakin semrawut karena tidak ada pengaturan seperti biasanya," terang Fajar saat ditemui TribunSolo.com, Minggu (4/6/2023) sore.

Ia menambahkan, macetnya akses jalan kampung yang dilewati oleh pengunjung masjid membuat akses warga terganggu.

"Terganggu sekali, untuk akses keluar masuk warga pun jadi susah. Warga mau keluar maupun warga yang mau masuk ke rumahnya karena adanya kesemrawutan seperti ini ya jadi tambah susah," tambah Fajar.

Baca juga: Simak Lokasi Parkir Masjid Raya Sheikh Zayed Solo untuk Kendaran Pribadi

Baca juga: Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Gelar Berbagai Kegiatan Selama Ramadhan 2023, Cek Jadwalnya

Halaman
123