Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Fakta Gadis Unik Punya 7 Bola Mata, Warnanya Berbeda dan Bisa Lepas Pasang

Penulis: Nurul Intaniar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bola mata warna warni yang cantik. Viral di TikTok, seorang gadis bernama Ghina memiliki tujuh bola mata palsu yang bisa dilepas pasang.

Menurut laporan TribunBogor, Ghina mengidap penyakit glaukoma kongenital yang membuat bola matanya harus diangkat.

Melansir dari siloamhospitals.com, glaukoma merupakan kondisi medis berupa kelainan yang terjadi karena kerusakan saraf mata.

Satu di antara gejala glaukoma yaitu penglihatan kabur hingga jarak pandang mulai menyempit dan disertai dengan rasa nyeri di bagian mata.

Biasanya, kerusakan saraf mata terjadi karena adanya tekanan tinggi pada bola mata, lapor TribunPalembang.

Namun ada juga beberapa kasus glaukoma yang terjadi walau tekanan pada bola matanya masih dalam batas normal.

Jika terjadi cukup parah, glaukoma adalah kondisi yang bahkan bisa mengakibatkan kebutaan.

Baca juga: Kisah Viral Wanita Dapat Kiriman 1.000 Kondom, Padahal Tak Pernah Membelinya

Ghina Khansa saat memperlihatkan caranya memakai bola mata palsu. Kisah Ghina yang punya tujuh bola mata belakangan viral dan bikin penasaran (TikTok @ghinaae)

2. Umumnya dialami usia lanjut

Adapun penyakit glaukoma, umumnya dialami oleh lansia, terutama yang berumur di atas 60 tahun.

Meski demikian, tidak menutup kemungkinan kondisi tersebut dialami oleh orang yang berusia di bawah 60 tahun.

Misalnya saja dalam kasus Ghina, ia menderita penyakit tersebut sejak kecil yang membuat bola matanya harus diangkat.

Ghina menceritakan bahwa bola matanya dalam kondisi normal saat lahir hingga berusia 4 bulan.

Namun di usia tersebut bola mata kirinya terlihat membesar dan penglihatannya tidak berfungsi.

Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata Ghina didiagnosis mengidap cacat mata bawaan pada mata bayi.

Kondisi tersebut membuat Ghina harus dioperasi, apalagi setelah ia sering merasakan kesakitan.

Meski sempat dilanda rasa tak percaya diri, lambat laun Ghina bisa menerima kenyataan akan kondisinya.

Halaman
123