Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Liburan ke Jepang

Panduan Liburan saat Musim Gugur di Tokyo Jepang, Jangan Lupa Kunjungi Festival Matsuri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana musim gugur di Air Mancur Taman Showa Kinen, Midoricho, Tachikawa, Tokyo, Jepang

Musim gugur di Tokyo bukan hanya tentang warna dedaunan musim gugur yang memesona.

Musim ini juga menghadirkan rangkaian bunga yang menakjubkan, menawarkan suguhan visual yang menyenangkan bagi para pecinta alam.

Tokyo, dengan berbagai kebun rayanya, menjadi kanvas yang dilukis dengan bunga mekar musiman.

Seseorang dapat menjelajahi taman-taman ini untuk menghargai keindahan rumit bunga musim gugur.

Festival Mawar Taman Kyu Furukawa adalah puncaknya, di mana bunga-bunga terakhir tahun ini menghiasi taman bersejarah bergaya barat dengan keanggunannya.

Sementara itu, Cosmos Festival di Showa Memorial Park menampilkan hamparan bunga kosmos, menciptakan lautan warna merah jambu dan putih yang kontras indah dengan warna merah dan emas pepohonan.

Bagi pengunjung, festival ini memberikan pelarian yang tenang dari hiruk pikuk perkotaan, membenamkan mereka dalam perayaan alam pada musim tersebut.

Jadi, saat berada di Tokyo saat musim gugur, festival bunga ini wajib dikunjungi.

7. Nikmati Makanan Musiman

Jamur Matsutake Jepang (Gambar oleh youngki son dari Pixabay)

Musim gugur di Jepang merupakan kenikmatan gastronomi, dengan banyaknya makanan musiman yang menjadi pusat perhatian.

Dinginnya udara membawa serta bahan-bahan yang lezat dan beraroma.

Chestnut, dengan rasa manisnya yang pedas, sering muncul dalam hidangan gurih dan hidangan penutup.

Ubi jalar, dipanggang atau diubah menjadi kue-kue lembut, menjadi pemandangan umum.

Matsutake, jamur pinus yang berharga, terkenal karena aroma dan teksturnya yang unik.

Kesemek berwarna oranye cerah digantung seperti permata, dimakan segar atau dikeringkan.

Saury Pasifik, atau “sanma”, dipanggang dengan sempurna, sementara nashi , pir Asia yang berair, menyegarkan langit-langit mulut.

Katsuo, tuna cakalang, dan salmon, dengan teksturnya yang kaya dan berlemak, menjadi makanan pokok dalam hidangan musim gugur.

Seiring berjalannya musim, banyak restoran dan kafe di Tokyo memamerkan kekayaan musim gugur ini, menawarkan menu spesial yang membuat bahan-bahan ini bersinar.

Mengalami cita rasa musiman ini adalah bagian penting dari pengalaman musim gugur Jepang.

8. Acara Berskala Besar

Kembang Api Tamagawa (sisi Kawasaki) dilihat dari barat laut. (Big Ben in Japan from Kawasaki, Japan, CC BY-SA 2.0 , via Wikimedia Commons)

Musim gugur di Tokyo menjadi latar sempurna untuk berbagai acara berskala besar, terutama di luar ruangan.

Suhu yang sejuk, tidak terlalu panas atau terlalu dingin, menciptakan lingkungan yang nyaman bagi para peserta.

Di antara acara-acara tersebut, Tokyo Game Show menonjol sebagai kiblat bagi para penggemar game, menampilkan perkembangan terkini dalam industri video game dan menarik pengembang dan penggemar dari seluruh dunia.

Yang tidak boleh dilewatkan adalah Festival Kembang Api Tamagawa , yang menerangi langit musim gugur dengan pertunjukan yang mempesona, terpantul di Sungai Tamagawa untuk menciptakan pemandangan yang memukau.

Masing-masing acara ini menawarkan pengalaman unik, memastikan bahwa musim gugur di Tokyo tidak hanya semarak secara visual tetapi juga penuh dengan kegembiraan dan energi.

9. Nikmati Alam Terbuka: Berkemah / Glamping

Ilustrasi pengunjung menikmati glamping saat musim gugur di Tokyo Jepang (Lucija Ros /Unsplash)

Berkemah dan glamping di Tokyo selama musim gugur adalah pengalaman yang menyenangkan, memungkinkan wisatawan untuk menyelami alam dengan latar belakang dedaunan musim gugur yang semarak.

Perbedaan utama antara berkemah dan glamping terletak pada tingkat kenyamanan dan fasilitas yang ditawarkan.

Meskipun berkemah biasanya melibatkan pendirian tenda dan kemandirian, glamping (perpaduan antara 'glamor' dan 'berkemah') memberikan pengalaman yang lebih mewah dengan tenda berperabotan lengkap, seringkali lengkap dengan tempat tidur, listrik, dan terkadang bahkan kamar mandi pribadi.

Musim gugur adalah waktu yang ideal untuk melakukan aktivitas apa pun, dengan udara sejuk dan segar serta pemandangan penuh warna yang menawarkan pelarian yang tenang dari kehidupan kota.

Di Tokyo dan wilayah sekitarnya, ada beberapa tempat yang melayani para pekemah dan glamper.

Baik kamu mencari pengalaman pedesaan atau sentuhan kemewahan di tengah alam terbuka, Tokyo di musim gugur menawarkan tempat peristirahatan yang tak terlupakan.

Ambar/TribunTravel