TRIBUNTRAVEL.COM - Baru-baru ini terjadi insiden kebakaan hutan yang menghanguskan kota bersejarah Lahaina di Hawaii.

Kebakaran hutan tersebut terjadi karena dipicu oleh angin topan.

Dahsyatnya kebakaran hutan yang terjadi membuat seluruh kota hangus terbakar.

TribunTravel melansir dari situs BBC News World, Jumat (11/8/2023), Setidaknya enam orang tewas di Kabupaten Maui, kata para pejabat pada hari Rabu.

Baca juga: Imbas Kebakaran Hutan & Lahan, Dua Jalur Pendakian Gunung Rijani Ditutup Sementara

Para petugas dan crew rumah sakit Maui bahkan sampai kewalahan dengan pasien luka bakar dan orang yang menderita karena menghirup asap kebakaran.

"Petugas pemadam kebakaran masih berusaha mengendalikan api, dan responden pertama kami dalam mode pencarian dan penyelamatan," kata Schatz.

Tonton juga:

Ada laporan pada Rabu pagi bahwa beberapa orang melompat ke laut untuk menghindari kobaran api yang bergerak cepat.

Penjaga Pantai AS juga mengatakan telah menyelamatkan setidaknya 12 orang yang melompat ke laut.

Walikota Maui County Richard Bissen Jr mengatakan dalam konferensi pers bahwa banyak rumah dan bangunan bisnis hancur total.

Seorang penduduk di kota berpenduduk sekitar 12.000 orang itu mengatakan kepada media lokal bahwa setiap kapal di pelabuhan kota itu terbakar.

Baca juga: Nekat Melarikan Diri dari Kereta yang Terperangkap dalam Kebakaran Hutan, 10 Penumpang Terluka

"Sepertinya sesuatu dari film, film perang," kata Chrissy Lovitt kepada Hawaii News Now.

Para pejabat mengatakan masih sulit untuk menentukan sejauh mana sebenarnya kerusakan di Maui, dan telah memperingatkan jumlah korban tewas mungkin bertambah.

Setidaknya ada sekira 2.100 orang telah mengungsi.

Beberapa kerabat warga yang tinggal di Lahaina mengaku khawatir dengan anggota keluarga yang hilang.

"Saya masih tidak tahu di mana adik laki-laki saya," kata Tiare Lawrence kepada Hawaii News Now.

"Semua orang yang saya kenal di Lahaina, rumah mereka telah terbakar," kata Ms Lawrence.

Menurut situs pelacakan PowerOutage.us hampir 13.000 orang hidup tanpa listrik di Maui.

Baca juga: Lebih dari 5.000 Warga Prancis Dievakuasi saat Kebakaran Hutan Melanda Eropa

Karena kebakaran hampir ribuan orang tidak bisa mengakses layanan telepon seluler dan 911 layanan di Maui Barat terhenti pada hari Rabu.

Para pejabat mengatakan bahwa tiga kebakaran besar tetap aktif dan tidak terkendali di Maui.

Beberapa kobaran api juga berkobar di Big Island, juga dikenal sebagai pulau Hawaii, pulau yang bertetangga dengan Maui.

Layanan Cuaca Nasional mengatakan api itu menyebar karena Badai Dora, yang melewati Hawaii ditambah dengan tingkat kelembapan yang rendah.

Presiden Joe Biden mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pemerintah federal telah mengirim bantuan ke Hawaii untuk memadamkan api dan melanjutkan upaya penyelamatan.

Dia menambahkan bahwa Departemen Perhubungan sedang bekerja untuk mengevakuasi wisatawan dari Maui.

Baca juga: Sulit Dikendalikan, Dampak Kebakaran Hutan di Peru Ancam Keberadaan Machu Picchu

Sekitar 4.000 pengunjung berusaha meninggalkan pulau itu, kata pejabat transportasi negara bagian Ed Sniffen.

Kabupaten Maui telah meminta pengunjung untuk menjauh dari Lahaina, karena jalan menuju kota ditutup kecuali untuk kendaraan darurat.

"Ini bukan tempat yang aman," kata Letnan Gubernur Hawaii Sylvia Luke.

Lahina Kota Bersejarah

Lahaina adalah kota bersejarah di ujung barat Maui.

Pusat Lahaina sudah ada sejak tahun 1700-an dan masuk dalam daftar tempat bersejarah Nasional AS.

Baca juga: Berpose dengan Latar Belakang Kebakaran Hutan, Tiktoker Ini Tuai Kecaman

Maui adalah pulau terbesar kedua di kepulauan Hawaii di Pasifik Tengah bagian utara, terletak lebih dari 3.200 km (2.000 mil) dari daratan AS.

Lokasi Maui sudah populer di kalangan wisatawan.

Kepopuleran tempatnya berkat pantainya yang indah dan wisata mengamati paus di bulan-bulan musim dingin mampu menarik 2.9 juta pengunjung tahun lalu.

(TribunTravel.com/KurniaHuda)

Baca artikel lainnya seputar kebakaran hutan di sini